H-2 Lebaran, penjual bunga musiman mulai menjamur di Kota Bandung, Jawa Barat. Seperti di kawasan Pasar Ciwastra, belasan penjual bunga menjajakan dagangannya kepada pengunjung pasar.
Momen Lebaran memang ditunggu-tunggu para penjual bunga musiman. Pasalnya dalam 2-3 hari saja mereka dapat meraup untung hingga jutaan Rupiah. Seperti yang dilakukan Aceng (45) yang merupakan warga Lembang, Bandung Barat. Dia bersama penjual bunga lainnya datang ke kawasan Pasar Ciwastra untuk menjual bunga kepada pengunjung Pasar.
"Saya ambil dari Lembang, bawa 400 batang. Jenisnya ada pahrit, aster, sedap malam dan bunga tabur. Aster macam-macam warnanya," kata Aceng yang sudah belasan tahun jualan bunga musiman.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Aceng jualan dengan cara menggelar terpal plastik di bahu Jalan Ciwastra yang lokasinya tidak jauh dari Pasar Ciwastra. "Saya jualan sudah tiap tahun, kalau profesi buruh bangunan," ujar Aceng.
Aceng baru berjualan hari ini atau H-2 Lebaran, di layaknya Aceng menjual bunga dari Rp 5 hingga 25 ribu, tergantung jenis bunga. Aceng mengaku berjualan bunga musiman untungnya cukup besar.
"Keuntungan gimana ramainya, jualan di momen lebaran kadang-kadang bisa dapat Rp 2 hingga 3 juta," tuturnya.
Hal serupa juga dilakukan Ade Candra (21), Ade yang sama-sama warga Lembang berjualan bunga tanpa modal alias ambil dari petani dan keuntungannya bagi hasil. Bedanya di lapak Ade, dia menjual bunga mawar pertangkai seharga Rp 10 ribu.
"Jualan baru hari ini, atang ke sini pakai motor sama adik. Bunganya dari lembang ambil dulu, dijual selakunya aja," ujarnya.
Karena bagi hasil, keuntungan yang didapat Ade tergantung banyaknya bunga yang terjual. "Keuntungan tergantung jenis bunga Rp 2.500-5.000," pungkasnya.
(wip/sud)