Malaysia Buka Peluang Kolaborasi Industri dengan Indonesia

Malaysia Buka Peluang Kolaborasi Industri dengan Indonesia

Wisma Putra - detikJabar
Rabu, 22 Jun 2022 17:53 WIB
Panglima Angkatan Tentara Malaysia Jeneral Tan Sri Dato Sri Haji Affendi (kanan).
Panglima Angkatan Tentara Malaysia Jeneral Tan Sri Dato Sri Haji Affendi (kanan). (Foto: Wisma Putra/detikJabar)
Bandung -

Panglima Angkatan Tentara Malaysia Jeneral Tan Sri Dato Sri Haji Affendi melakukan kunjungan ke PT Dirgantara Indonesia (PTDI), Rabu (22/6/2022) sore. Ia datang untuk melihat perkembangan pesawat CN235-220 pesanan Malaysia yang dikonversi dari CN235-220 Military Transport menjadi CN235-220 Maritime Patrol Aircraft (MPA).

Seperti diketahui, Malaysia memesan pesawat tersebut sebanyak tiga unit. Satu sudah dikirim dan dua lainnya masih ada di PTDI.

Dalam sesi wawancara bersama awak media, Affendi menyebut kedatangannya ke PTDI untuk memperkuat kolaborasi Indonesia dan Malaysia.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Pada hari ini peluang untuk saya, melihat sendiri apakah kerja sama dan kolaborasi yang boleh kita dapatkan dan gabung dengan lokal industri Malaysia," kata Affendi.

"Saya lihat di sini, peluang itu sangat besar. Ini disebabkan Indonesia mempunyai satu teknik yang tinggi seperti di bidang aerospace, mereka dapat membuat pesawat sendiri," tambahnya.

ADVERTISEMENT

Industri yang ada di Indonesia dapat dikolaborasikan dengan industri lokal yang ada di Malaysia. Menurutnya, jika kolaborasi itu bisa dilakukan, akan membentuk market yang besar.

"Malaysia ada lokal industri lain, kalau saya lihat kalau dapat digabungkan dari segi lokal industri ini bisa saling komplemen satu sama lain. Kalau ini digabung, maka market akan menjadi besar dan sesuatu produk bisa lebih efektif dan efisien," ungkapnya.

Menurutnya, kolaborasi ini harus diperkuat. Sebab jika kolaborasi terjalin akan mendapatkan pangsa pasar yang besar antara Indonesia dan Malaysia.

"Kita harapkan industri ini dapat berkolaborasi dan dapat mencapai sesuatu yang lebih besar. Hari ini saya lihat dan diberi peluang berbincang di sana, saya sebagai rakyat Malaysia saya berharap kedua negara ini bisa berkolaborasi untuk kepentingan bersama," jelasnya.

Saat disinggung, terkait kolaborasi militer antara Indonesia dan Malaysia ketika menguntungkan kedua belah pihak itu dapat dilakukan.

"Ini yang kita harapkan dan akan berlaku, beberapa bulan lalu MoU sudah dilakukan, tapi yang penting satu undustri ini bisa membicarakan peluang yang ada dan merealisasikan apa yang kita lakukan dan menguntungkan kedua pihak. Kira tidak berhenti di sini, harus bergerak lagi," pungkasnya.

Halaman 2 dari 2


Simak Video "Video: Polisi Usut Dugaan Kelalaian di Insiden Maut Pernikahan Anak KDM"
[Gambas:Video 20detik]
(ors/ors)


Hide Ads