Berdasarkan pantauan detikJabar di SPBU Jalan Baros, Kota Cimahi, Rabu (30/3/2022) malam, kendaraan mengantre Pertamax karena Pertalite kosong. Menurut salah seorang petugas pengisian BBM di SPBU tersebut, stok Pertalite beberapa hari belakangan memang menjadi lebih sedikit ketimbang biasanya sehingga terjadi antrean.
"Iya sekarang agak susah (Pertalite), stoknya juga terbatas," kata petugas wanita itu.
Menurut petugas tersebut penyuplaian stok Pertalite tak sebanyak biasanya. Sehingga ketika stoknya ada maka akan langsung diserbu pengendara yang memang rutin membeli Pertalite.
"Kalau diisi terus stoknya ada, paling hanya beberapa jam juga langsung kosong. Jadi enggak akan lama langsung habis," tutur petugas tersebut.
Miranti Leany, pengendara yang hendak mengisi BBM untuk motornya, memilih untuk mengantre di island Pertamax Turbo karena antreannya jauh lebih sedikit bahkan sering kosong.
"Kalau Pertalite kosong, terus mau antre Pertamax juga panjang banget pasti lama. Jadi daripada ribet mending isi Pertamax Turbo saja, memang lebih mahal Rp 14 ribuan perliternya," ujar Miranti.
Sebagai seorang pegawai swasta ia berharap pemerintah tak lagi menaikkan harga BBM karena akan sangat membebani masyarakat. "Ini kan sudah beberapa kali naik dan kalau sampai naik lagi kebangetan. Kasihan kita yang pegawai dengan gaji terbatas nanti pendapatannya habis untuk BBM," kata Miranti (bbp/bbp)