Peluang Bermimpi Lebih Tinggi bagi Remaja Kampung di Lembang

Peluang Bermimpi Lebih Tinggi bagi Remaja Kampung di Lembang

Whisnu Pradana - detikJabar
Rabu, 17 Des 2025 22:10 WIB
Peluang Bermimpi Lebih Tinggi bagi Remaja Kampung di Lembang
remaja di lembang saat tingkatkan motivasi belajar dan pendidikan (Foto: istimewa)
Bandung Barat -

Remaja-remaja di Kampung Batuloceng, Desa Suntenjaya, Kecamatan Lembang, Kabupaten Bandung Barat (KBB) dihadapkan pada kendala perencanaan pendidikan hingga jenjang karir.

Berangkat dari permasalahan itu, lahir kolaborasi internasional dengan tujuan mendorong kesadaran pendidikan bagi para remaja yang juga dihadapkan pada kondisi di lingkungan mereka yang kebanyakan terdampar sebagai petani.

Kolaborasi itu juga merupakan program pengabdian masyarakat Politeknik Manufaktur (Polman) Bandung bersama mahasiswa dari UniversitΓ© Polytechnique Hauts-de-France dan Polytech Lille, Prancis.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Jadi kolaborasi internasional ini tujuannya meningkatkan motivasi belajar dan kepercayaan diri remaja usia 11-16 tahun. Mereka selama ini memiliki keterbatasan akses informasi tentang pendidikan tinggi dan perencanaan karir," kata perwakilan Polman Bandung, Rizqi Aji Pratama, Rabu (17/12/2025).

ADVERTISEMENT

Para remaja diberikan input soal pengenalan sistem perguruan tinggi, strategi pengembangan potensi diri, serta pengalaman studi lintas budaya. Kehadiran mahasiswa asing menjadi inspirasi konkret dan membuka wawasan global bagi para remaja.

"Hal ini juga mendorong peserta berani bertanya dan berpendapat, sekaligus melatih kemampuan komunikasi publik," katanya.

Sebagian remaja mulai berani merencanakan pendidikan ke jenjang lebih tinggi. Hasil dari kolaborasi itu menjadi bukti pentingnya pendampingan pendidikan yang efektif untuk meningkatkan aspirasi generasi muda di daerah dengan keterbatasan akses pendidikan.

"Garis besarnya mereka menunjukkan peningkatan motivasi, pemahaman langkah strategis menuju masa depan, dan rasa percaya diri," katanya.

"Kegiatan ini pun berdampak positif bagi mahasiswa asing di kami karena mereka tidak hanya menyelesaikan proyek akademik di kampus, tetapi juga mendapatkan wawasan kebudayaan di masyarakat perdesaan. Pertukaran tidak hanya sebatas ilmu pengetahuan, tetapi juga nilai-nilai kearifan lokal dan wawasan global," imbuhnya.




(dir/dir)


Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads