Tim Penyelamat Repot gegara Banyak Orang Tersesat gegara Konten Video

Tim penyelamat yang bertugas di kawasan gunung tertinggi di Vermont telah menerima peningkatan panggilan darurat dari para pemain ski pemula yang tersesat dan berada di lokasi berbahaya setelah terpengaruh oleh video di media sosial.

Melansir Associated Press, setelah melihat footage online para pemain ski yang mengejar jejak salju di daerah terpencil, semakin banyak orang yang bermain ski di luar jalur resmi, lalu berakhir tersesat di hutan dan membutuhkan pertolongan.

Pada 29 November, Stowe Mountain Rescue menanggapi panggilan 911 dari seorang pemain ski dan snowboarder yang tersesat di hutan Gunung Mansfield. Dua remaja berusia 19 tahun itu memutuskan berkendara dari New York untuk bermain ski di pedalaman di luar Stowe Mountain Resort setelah melihat video orang lain melakukannya di media sosial, menurut tim penyelamat.

"Mereka menyebutkan sebuah video TikTok yang memengaruhi mereka," kata Jon Wehse, kepala Stowe Mountain Rescue. "Orang-orang ini tidak siap, mereka tidak memiliki perlengkapan yang memadai, kondisi fisik tidak mendukung, dan mereka tidak punya kesadaran spasial tentang posisi mereka di gunung, sehingga masalah cepat sekali terjadi."

Stowe Mountain Rescue kini menangani sekitar delapan misi penyelamatan pemain ski tersesat setiap musim, meningkat dari sekitar tiga panggilan lima tahun lalu dan itu belum termasuk penyelamatan oleh Mount Mansfield Ski Patrol di dalam area resort.

Dengan Vermont yang sudah mencatatkan rekor curah salju musim dingin ini, banyak resort ski buka lebih awal, yang justru memperburuk masalah, ucap Wehse.

Meski Stowe mengalami peningkatan cepat dalam jumlah penyelamatan, Wehse mengatakan kejadian ini tidak hanya terjadi di sana.

"Ini bukan masalah Stowe saja, ini masalah Vermont. Ini masalah global," katanya.

Bagi pemain ski di daerah terpencil, risikonya termasuk tersesat, perubahan cuaca, hingga bahaya longsoran salju.

Musim ini, bahaya longsoran sudah dinilai tinggi di daerah pegunungan Idaho, Washington, Montana, dan Wyoming, menurut Bridger-Teton Avalanche Center di Jackson Hole.

Masalah lain, menurut Wehse, adalah para pemain ski turun dari lift dan secara membabi buta mengikuti jejak yang ditinggalkan pemain ski lain, yang mungkin dapat membawa mereka keluar dari area ski dan masuk wilayah yang membuat mereka tidak dapat kembali ke resort.

Dalam sebuah unggahan media sosial, Stowe Mountain Rescue mengimbau pemain ski yang belum berpengalaman untuk tetap berada di jalur resmi.

"Ingatlah bahwa jejak yang Anda lihat di depan mungkin saja berasal dari korban penyelamatan kami sebelumnya," tulis tim tersebut.