Heboh Perundungan Anak Gadis di Tasik, Polisi Amankan 4 Perempuan

Aksi perundungan yang dilakukan sekelompok remaja putri terhadap salah seorang temannya menggegerkan publik Tasikmalaya. Video aksi bullying itu tersebar dan menuai kecaman dari warganet.

Polisi akhirnya turun tangan, Sabtu (6/12/2025) malam, aparat Satreskrim Polres Tasikmalaya Kota mengamankan 4 orang perempuan yang diduga terlibat perkara itu.

Dari video berdurasi yang tersebar, terlihat seorang remaja berbaju hitam dirundung oleh empat orang temannya. Lokasinya berada di sebuah saung atau gazebo, yang berada di atas kolam.

Korban terlihat ditampar, dijambak hingga diguyur air. Aksi itu juga diwarnai kekerasan verbal yang dialamatkan kepada korban.

Belakangan diketahui korban adalah remaja perempuan berinisial LK (16) warga Kecamatan Cipedes, Kota Tasikmalaya. Sementara lokasi dan waktu kejadian, berada di wilayah Kecamatan Manonjaya Kabupaten Tasikmalaya, pada Jumat (5/12/2025) siang.

Setelah video ramai tersebar dan sampai ke keluarga korban, akhirnya korban melapor ke polisi, Sabtu (6/12/2025).

Korban LK memaparkan kejadian itu berawal saat dirinya usai bermain ke rumah seorang laki-laki. Sepulang dari sana dia dijemput oleh salah seorang pelaku.

"Itu kejadiannya Jumat siang, saya baru pulang dari Sindanggalih, dari rumah cowok," kata LK.

Saat dijemput oleh salah seorang pelaku, korban awalnya diajak membeli makanan. Tapi ujungnya malah dibawa ke Manonjaya.

"Saya dijebak, karena A tidak suka saya main ke rumah F. Di saung itu awalnya ngobrol biasa, tapi malah ditampar, dijambak, disiram air. Bahkan saya hampir didorong ke kolam ikan," kata LK.

Akibat aksi perundungan itu, LK mengaku mengalami luka lebam di bagian wajah.

Berbekal keterangan korban, polisi kemudian bergerak untuk mencari keberadaan pelaku. Sebelumnya polisi juga sempat melakukan olah TKP di lokasi kejadian. Ada beberapa barang bukti yang diamankan, salah satunya potongan rambut korban.

Pada Sabtu malam, polisi akhirnya berhasil mengamankan 4 orang pelaku. Mereka dijemput dari Mapolsek Cigalontang.

"Kami berkoordinasi dengan Polsek Cigalontang, sehingga keempat terduga pelaku perundungan bisa kami amankan tadi malam," kata Kasi Humas Polres Tasikmalaya Kota, Iptu Jajang Kurniawan, Minggu (7/12/2025).

Diduga mereka berkumpul di daerah Cigalontang untuk melarikan diri, karena menyadari video aksi mereka sudah tersebar. Terlebih keempatnya berasal dari wilayah berbeda, yakni Cihideung, Mangkubumi, Salopa dan Manonjaya. Keempat perempuan itu terdiri dari A (19), N (18), M (14) dan I (16).

"Keempatnya saat ini masih menjalani pemeriksaan oleh Unit PPA (Perlindungan Perempuan dan Anak) Satreskrim," kata Jajang.

Hasil penyelidikan sementara, perundungan itu diduga dipicu oleh masalah asmara. Ada kecemburuan dari salah seorang pelaku terhadap korban.

"Untuk sementara motifnya berlatar asmara, masalah pacaran. Tapi penyelidikan masalah berjalan, mereka diperiksa 1x24 jam, sebelum nanti kita putuskan status hukumnya," kata Jajang.