.webp)
Kecelakaan maut terjadi di ruas Tol Cipularang Kilometer 77, wilayah Babakancikao, Purwakarta, Jawa Barat, Senin (13/10/2025) pagi. Insiden melibatkan satu unit travel PO Daytrans dengan truk pengangkut batu belah yang tengah melaju dari arah Bandung menuju Jakarta.
Satu penumpang travel tewas di lokasi akibat luka parah di bagian kepala, sementara delapan penumpang lainnya mengalami luka ringan. Dari keterangan sejumlah saksi, suasana di lokasi saat kejadian masih gelap, sekitar pukul 05.00 WIB.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurut kesaksian Bobi, kernet truk pengangkut batu belah, kecelakaan terjadi begitu cepat tanpa sempat ada upaya menghindar.
"Jadi tiba-tiba aja nabrak itu mah. Dari belakang, supir travelnya turun dia bilang nggak ingat apa-apa. Ada kemungkinan supirnya ngantuk," ucap Bobi saat ditemui di lokasi kejadian.
 Mobil travel tabrak truk pengangkut batu di Tol Cipularang, Senin (13/10/2025). Foto: Dian Firmansyah/detikJabar |
Bobi menuturkan, truk yang ditumpanginya saat itu berada di lajur lambat dengan kecepatan normal. Ia mengaku tak sempat melihat kendaraan di belakang sebelum tabrakan keras terjadi. Benturan dari arah belakang membuat sebagian bak truk penyok dan beberapa muatan batu berhamburan ke jalan.
Sementara itu, Reanita, salah satu penumpang travel yang selamat, mengaku tidak mengetahui secara pasti detik-detik kecelakaan karena saat itu dirinya tertidur.
"Pas bangun berdarah semua, pas lihat nabrak truk, travel, dari Bandung ke Grogol, nabrak belakang truk, kurang tahu saya tidur, kerja," tutur Reanita dengan wajah pucat mengenang kejadian tersebut.
Kanit PJR Tol Cipularang, Jaja Desmantoro, membenarkan peristiwa ini. Ia mengatakan kecelakaan terjadi diduga karena sopir travel mengantuk, sehingga kendaraan oleng dan menabrak bagian belakang truk.
"Dugaan sementara pengemudi Daihatsu (travel) itu mengantuk, dia sama mobil sama-sama jalan dari Bandung arah ke Jakarta," ujarnya.
Akibat benturan keras tersebut, bagian depan minibus travel ringsek parah. Penumpang yang duduk di kursi depan samping kanan sopir tewas di tempat dengan kondisi tragis. Polisi masih melakukan penyelidikan untuk memastikan penyebab pasti kecelakaan.
"Kalau lihat dari TKP, kecepatannya tinggi ya. Mudah-mudahan nanti diselidiki lebih lanjut sama Polres Laka Res Purwakarta," pungkas Jaja.
(iqk/iqk)
