Tol Batang Kilometer 353 B yang membentang di wilayah Desa Karanggeneng, Kecamatan Kandeman, Kabupaten Batang, menjadi saksi bisu sebuah peristiwa memilukan. Satu unit mobil Pajero Sport berkelir putih dengan nomor polisi G-1392-WD seketika berubah menjadi onggokan besi tak berbentuk. Tiga nyawa manusia melayang di tempat kejadian.
Sewaktu fajar belum sepenuhnya merekah, Senin (14/7/2025) pukul 05.33 WIB, Pajero Sport itu melaju dari arah timur menuju barat di Jalur B. Mobil itu dikemudikan Ramadhon (23), warga Ulujami, Pemalang.
Mobil tersebut tiba-tiba oleng ke kiri, menabrak bagian belakang kanan sebuah truk yang melaju searah di depannya. Benturan keras itu tidak terhindarkan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Truk pertama tak berhenti dan terus melaju ke arah barat. Truk yang ditabrak dari belakang itu meninggalkan Pajero yang terdiam di lajur kiri jalan.
Nahas, jeda itu tak berlangsung lama. Sebuah truk boks Isuzu dengan nomor polisi B 9040 UXZ yang dikemudikan oleh Muh Irsyadul Ibad (22), warga Gresik, Jawa Timur, melaju di belakang Pajero.
"Mobil Pajero yang terhenti itu ditabrak sebuah truk boks Isuzu nomor polisi Polisi B 9040 UXZ yang berjalan searah di belakangnya di lajur kiri," kata Kasat Lantas Polres Batang AKP Ahmad Zainurrozaq sebagaimana dilansir detikJateng (baca selengkapnya di sini).
![]() |
![]() |
Benturan kedua ini menghantam bagian belakang kiri Pajero, menambah parah kerusakan yang sudah ada. Foto-foto yang dibagikan oleh Satlantas Polres Batang memperlihatkan pemandangan mengerikan.
Kap mesin Pajero terlepas, mesinnya remuk redam. Bodi mobil dari depan hingga kursi baris kedua ringsek tak karuan. Atapnya terkelupas hingga ke belakang, menyisakan hanya bagian belakang kanan yang masih utuh. Pajero putih itu hancur lebur, nyaris tak dikenali.
Tim evakuasi segera tiba di lokasi, kemudian memindahkan bangkai mobil ke GT Kandeman. Ketiga korban, yang semuanya merupakan penumpang Pajero, langsung dibawa ke RSUD Kalisari Batang untuk penanganan lebih lanjut.
"Ketiga korban meninggal dunia di lokasi kejadian. Untuk penyebabnya tidak konsentrasi, diduga mengantuk, sehingga terjadi tabrak belakang ke kendaraan yang tidak dikenal," tutur Ahmad.
Saat ini, polisi terus mengidentifikasi truk pertama yang terlibat dalam insiden ini. "Saat ini masih dilakukan identifikasi truk yang tidak dikenal, kita akan melihat CCTV, untuk kejelasan peristiwa ini," ujar Ahmad.
(bbp/bbn)