MTI Soroti Akar Kemacetan Bandung: Angkot Buruk, Jalan Perumahan Sempit

MTI Soroti Akar Kemacetan Bandung: Angkot Buruk, Jalan Perumahan Sempit

Bima Bagaskara - detikJabar
Sabtu, 12 Jul 2025 18:30 WIB
Kendaraan terjebak kemacetan di Jalan Asia Afrika, Bandung, Jawa Barat, Sabtu (25/5/2024). Libur panjang dan cuti bersama Waisak 2568 membuat beberapa jalan protokol di Kota Bandung, mengalami kemacetan akibat tingginya kunjungan wisatawan dari berbagai daerah. ANTARA FOTO/Raisan Al Farisi/Spt.
Kemacetan Bandung. (Foto: ANTARA FOTO/RAISAN AL FARISI)
Bandung -

Wakil Ketua Pemberdayaan dan Pengembangan Wilayah Masyarakat Transportasi Indonesia (MTI), Djoko Setijowarno memberi solusi untuk mengatasi kemacetan di Kota Bandung.

Menurut Djoko, kemacetan di Kota Bandung hanya bisa diatasi jika masalah transportasi umumnya telah dikembangkan dengan sangat baik. Saat ini menurut Djoko, transportasi umum di Bandung masih jauh dari kata layak.

"Pengaturan lalu lintas tidak akan mengatasi macet selama publik transport di Bandung masih buruk seperti sekarang," kata Djoko saat dimintai tanggapan soal kemacetan di Kota Bandung yang disebabkan karena lampu lalu lintas.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sebagai solusi, Djoko mendorong perbaikan angkutan umum dari unit hingga sistem kerja pengemudi. Ia menyarankan pengemudi angkot digaji secara tetap, diberi pelatihan, dan diberi seragam agar lebih profesional.

"Angkot tuh berjalan sesuai kebutuhan, angkot Bandung tuh sekarang yang baru-baru enggak ada, sudah buruk semua. Ganti yang baru unitnya yang nyaman," tegasnya.

ADVERTISEMENT

"Jangan lupa sopirnya digaji tetap bulanan minimal UMR, diatur cara kerjanya pakai uniform biar rapi, dididik jangan merokok, jangan ngetem pokoknya ada penumpang tidak ada penumpang jalan," lanjutnya.

Dia juga menyoroti kesalahan pembangunan perumahan yang tidak memperhatikan aspek jalan yang dapat dilakukan angkutan umum. Djoko menyebut ada ratusan kawasan perumahan yang aksesnya sempit.

"Kesalahannya membangun perumahan jalannya sempit. Tapi bagaimana angkot itu melayani semua kawasan perumahan di Bandung," tandanya.

(bba/sud)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads