5 Warga Cianjur Tewas Usai Tenggak Miras Oplosan

5 Warga Cianjur Tewas Usai Tenggak Miras Oplosan

Ikbal Selamet - detikJabar
Senin, 16 Jun 2025 23:30 WIB
Suasana Mapolsek Cibeber usai adanya warga asal Cibeber yang tewas diduga menenggak miras oplosan
Suasana Mapolsek Cibeber usai adanya warga asal Cibeber yang tewas diduga menenggak miras oplosan (Foto: Ikbal Slamet/detikJabar).
Cianjur -

Lima warga dari dua kecamatan di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat tewas usai diduga menenggak minuman keras (miras) oplosan. Polisi pun turun tangan melakukan penyelidikan.

Informasi yang dihimpun detikJabar, peristiwa tersebut bermula ketika korban berinisial MR (32), DH (44), dan Ir (42) menenggak miras bersama beberapa temannya di wilayah Kecamatan Cianjur pada Jumat (13/6/2025).

Malam harinya, MR membawa dua botol air mineral yang diduga berisi minuman keras oplosan untuk minum kembali bersama dua korban lainnya, yakni FR (31) dan Rzk (27) di sekitaran Kecamatan Cibeber.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Korban MR kemudian dibawa ke rumah sakit pada Sabtu (14/6/2025) pagi lantaran mengalami mual dan muntah sehingga dibawa ke rumah sakit. Nahas setelah beberapa jam dirawat, MR meninggal dunia.

"Yang pertama masuk rumah sakit satu orang asal Kecamatan Cianjur. Sempat dirawat beberapa jam, tapi meninggal pada malam harinya," ujar Humas RSUD Sayang Raya Sandi, Senin (16/6/2025).

ADVERTISEMENT

Dia menambahkan, pada Minggu (15/6/2025) korban lainnya dibawa ke rumah sakit. Namun belum sempat dirawat, korban meninggal dunia.

"Untuk yang sisanya tidak sempat dirawat. Dibawa ke rumah sakit sudah dalam keadaan meninggal dunia. Jadi langsung ditanganinya di kamar jenazah," kata dia.

Menurut Raya dari hasil pemeriksaan medis, diketahui para korban diduga meninggal akibat menenggak minuman beralkohol.

"Ada kandungan alkohol di dalam tubuh para korban. Untuk pada korban saat ini sudah diserahkan semuanya pada pihak keluarga untuk dimakamkan," kata dia.

Sementara itu, Kasatnarkoba Polres Cianjur AKP Herman, mengatakan total korban meninggal yang diduga disebabkan minuman keras oplosan berjumlah lima orang.

"Tiga dari warga Kecamatan Cianjur dan dua dari Kecamatan Cibeber," kata dia.

Menurutnya polisi masih melakukan penyelidikan terkait minuman yang ditenggak para korban sebelum meninggal dunia.

"Kita masih dalami, minumannya jenis apa. Diduga miras oplosan. Tapi kami perlu melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk memastikannya. Termasuk siapa saja yang ikut menenggaknya, masih didalami," pungkasnya.




(mso/mso)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads