Malam itu, langit Kabupaten Majalengka tampak terlihat cerah. Bintang-bintang yang menghiasi langit, ikut menyaksikan ratusan anak muda berkumpul di area lomba lari yang digelar di kawasan GGM Talaga Manggung Majalengka.
Dengan latar belakang suara riuh para penonton yang memenuhi kawasan tersebut, suasana malam terasa labih hidup dan penuh energi. Sambil menunggu giliran, para peserta yang mayoritas pria tampak mengenakan pakaian olahraga bahkan ada juga yang bertelanjang dada.
Mereka tampak bersemangat mengikuti kegiatan tersebut. Loba lari bertajuk Fun Race Ramadan ini, menambah semarak suasana malam Ramadan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Panitia Fun Race Ramadan, Hendra Nurrahman atau Enka, event ini tak hanya sekadar lomba lari biasa. Tapi juga simbol persatuan, kebersamaan, dan kesempatan bagi anak muda untuk mengekspresikan diri dengan cara yang positif.
"(Tujuan kegiatan ini) mengantisipasi kegiatan-kegiatan negatif di bulan Ramadan. Karena walaupun kesannya ini bulan-bulan religius yang agamis, tapi masih tetap banyak pemuda-pemudi yang salah untuk mengekspresikan dirinya, dan malah ke hal-hal yang kurang baik menurut saya, jadinya ini diadain," kata kata Enka saat diwawancarai detikJabar, Senin (24/3/2025).
Kegiatan yang dihelat dalam satu malam ini, disambut antusias masyarakat setempat. Bahkan, kata Enka, pendaftaran Fun Race Ramadan yang dibuka dua minggu sebelum acara, hanya dalam sehari kuota peserta sudah terpenuhi. Dengan hanya 50 peserta terpilih, event ini dibagi dalam dua kategori, yaitu pelajar dan umum.
"Kalau kuota sendiri pengennya banyak, tapi, ternyata kita takut waktunya agak panjang juga karena kita pengen beres dalam sehari. Akhirnya kita mematok 50 peserta. Kebetulan untuk kategori pelajar ada 34 peserta, dan kategori umum ada 14 peserta. Itu karena kita memang batasi. Karena kalau memgeludak sampai 100 peserta kayaknya akan memerlukan 2 malam untuk adain acara," jelas dia.
Melihat antusiasme dan semangat yang begitu besar, acara ini diharapkan tak hanya menjadi hiburan semata. Namun juga untuk menggali potensi-potensi bibit atlet di Majalengka.
"Pengennya seperti itu. Makanya kita setelah melihat antusiasme yang sekarang, tang ternyata juga menggelora banget. Mungkin kedepannya kita akan bikin yang semi-semi pro. Di mana nanti goalsnya adalah, yaitu akan menjadi bibit-bibit (atlet). Di mana mungkin hadiahnya juga akan ada yang pembinaan dan lain-lain. Mungkin akan ke arah sana sih," ujarnya.
Meski tujuannya untuk hiburan, event ini menggunakan sistem kompetisi yang cukup ketat. Sistem lomba dalam Fun Race ini menggunakan kalkulasi waktu. Setiap peserta akan bersaing di dua jalur dan dicari 4 peserta tercepat dari masing-masing kategori untuk maju ke babak semifinal.
"Kalau sistem sendiri karena kita ingin fair untuk teman-teman semua yang ikutan. Jadi untuk yang pertama kita menghitung kalkulasi waktu, peserta tetap akan 2 track. Jadi semuanya akan saling bersaing, cuman kita akan nyari 4 terbesar di tiap kategorinya. Kategori pertama kategori pelajar kita akan nyari 4 tercepat dulu. Kategori umumnya juga sama akan seperti itu. Tapi di semifinal kita akan beneran head-to-head. Jadi siapapun yang sampai finish dia nanti akan lolos ke final atau memperbutkan posisi ketiga. Kurang lebih kayak sistem liga di sepak bola sih," paparnya.
Enka berharap kegiatan ini bisa terus berlangsung, tak hanya digelar di bulan Ramadan. Enka berjanji jika event ini diadakan lagi akan dikemas lebih profesional.
"Harapannya sendiri ini ingin ada walaupun nggak di bulan Ramadan sih. Jadi mungkin namanya akan berubah nggak Fun Race Ramadan. Mungkin ada di event-event tertentu atau lainnya, karena menurut kami ini kegiatannya cukup positif juga, dan antusiasmenya cukup luar biasa. Bisa dilihat sendiri penonton di tribun juga banyak," ucapnya.
"Bahkan match-match tambahan kayak dari penonton juga ada ternyata. Jadi mungkin kita akan bikin lagi yang seperti ini, atau mungkin nantinya bukan cuman lari aja. Tapi akan ada olahraga lain atau kesenian lain. Mungkin kita akan lebih profesional seperti pakai sepatu, nantinya. Tapi pasti akan ada acara. Kurang lebih seperti itu," tambahnya.
(yum/yum)