Sambil Nostalgia, Kapolda Jabar Cek Harga Bapokting di Tasikmalaya

Sambil Nostalgia, Kapolda Jabar Cek Harga Bapokting di Tasikmalaya

Faizal Amiruddin - detikJabar
Sabtu, 15 Mar 2025 17:24 WIB
Kapolda Jabar Irjen Akhmad Wiyagus saat mengunjungi Pasar Cikurubuk Tasikmalaya
Kapolda Jabar Irjen Akhmad Wiyagus saat mengunjungi Pasar Cikurubuk Tasikmalaya (Foto: Faizal Amiruddin/detikJabar)
Tasikmalaya -

Kapolda Jawa Barat Irjen Pol Akhmad Wiyagus melakukan inspeksi ke Pasar Induk Cikurubuk Kota Tasikmalaya, Sabtu (15/3/2025) siang.

Secara langsung Wiyagus memeriksa ketersediaan serta harga sejumlah komoditi bahan pokok penting (bapokting) di pasar ini.

Didamping Kapolres Tasikmalaya Kota AKBP Faruk Rozi serta jajaran, Wiyagus tampak berkeliling ke berbagai kios pedagang. Mulai dari pedagang beras, sayuran hingga becek-becekan di lapak penjual ikan dan daging.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Wiyagus juga berkali-kali terlihat berinteraksi dengan para pedagang. Kapolda asli urang Tasik ini tampak akrab berbincang dengan pedagang dengan bahasa Sunda. Tak sedikit pedagang yang malah curhat dengan kondisi usahanya.

Selain itu Kapolda juga sempat memborong beberapa bahan makanan, seperti beras, telur, pare dan lainnya. Karuan aksinya ini membuat senang pedagang yang disinggahi.

ADVERTISEMENT

Hasil pemantauan di pertengahan Ramadan ini ketersediaan dan harga bahan pokok penting di Pasar Cikurubuk Tasikmalaya relatif stabil. Belum terjadi gejolak kenaikan harga mau pun kelangkaan barang.

"Kita cek harga bapokting ya, tadi bisa kita lihat bersama, relatif stabil. Walau pun ada beberapa yang mengalami kenaikan harga, seperti cabai, itu pun karena faktor cuaca. Untuk itu saya pikir normal ya," kata Wiyagus.

Dia menegaskan secara umum ketersediaan dan harga bahan pokok penting di pasar induk wilayah Priangan Timur ini terkendali. "Ya secara umum aman," kata Wiyagus menegaskan.

Kapolda Jabar Irjen Akhmad Wiyagus saat mengunjungi Pasar Cikurubuk TasikmalayaKapolda Jabar Irjen Akhmad Wiyagus saat mengunjungi Pasar Cikurubuk Tasikmalaya Foto: Faizal Amiruddin/detikJabar

Selain itu Wiyagus juga menaruh perhatian terhadap penjualan produk minya goreng Minyakita yang sempat jadi sorotan, akibat isi tak sesuai kemasan.

Hasil temuannya, di Tasikmalaya tidak ditemukan kecurangan. Angka volume yang tertera di kemasan, sesuai dengan volume minyak gorengnya.

"Kemudian Minyakita juga kita tidak ditemukan yang kurang dari takaran ya, sesuai ya. Mudah-mudahan terjaga sampai nanti akhir bulan Ramadan," kata Wiyagus.

Sambil Nostalgia

Disinggung mengenai dirinya yang menyempatkan untuk berbelanja kebutuhan di pasar, Wiyagus mengaku dia teringat masa kecilnya.

"Iya belanja, memang saya hobinya dulu waktu kecil sering ngantar ibu saya. Cuma dulu pasarnya kan bukan di sini, pasarnya di Pasar Lama," kata Wiyagus.

Sebagai orang yang menghabiskan masa kecil di Tasikmalaya, dia mengaku terkenang dengan banyak hal yang dia jumpai termasuk berbelanja ke pasar. Dia mengaku teringat masa-masa mengantar mendiang ibunya berbelanja ke pasar.

"Nostalgia mengenang almarhumah ibu," kata Wiyagus.




(dir/dir)


Hide Ads