Bupati Rudy Pastikan Harga Bapok di Bogor Stabil Jelang Lebaran

Bupati Rudy Pastikan Harga Bapok di Bogor Stabil Jelang Lebaran

Muchamad Sholihin - detikJabar
Selasa, 11 Mar 2025 16:54 WIB
Bupati Bogor Rudy Susmanto cek Pasar Cibinong pastikan stok bahan pokok aman hingga Lebaran
Bupati Bogor Rudy Susmanto cek Pasar Cibinong pastikan stok bahan pokok aman hingga Lebaran (Foto: Istimewa)
Bogor -

Bupati Bogor Rudy Susmanto melakukan pengecekan ketersediaan dan harga kebutuhan pokok di Pasar Cibinong, Kabupaten Bogor. Pengecekan dilakukan untuk memastikan stok bahan pangan stabil selama Ramadan hingga hari Raya Idul Fitri.

"Sehingga nanti pada saat memasuki hari raya Idul Fitri, kita pastikan pasokannya terjaga. Kedua, harganya tetap stabil, walaupun ada kenaikan harga, kenaikan harganya pun yang masih realistis dan terjangkau oleh masyarakat," kata Rudy, Selasa (11/3/2025).

Rudy mengunjungi Pasar Cibinong bersama Wakapolres Bogor Kompol Rizka Fadhila, Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian, Dirut Perumda Pasar Tohaga, dan Camat Cibinong. Dalam kegiatan tersebut, Rudy sempat berbincang dengan sejumlah pedagang terkait kondisi harga dan bahan pokok.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kami melihat di Pasar Cibinong hari ini, adalah Minyakita, memang stoknya masih sangat minim, sangat jarang. Tentu melalui Dinas Perindustrian dan Perdagangan akan berusaha maksimal lagi, supaya jangan sampai harga minyak goreng lonjakannya semakin tinggi," kata Rudy.

Untuk mengendalikan harga dan ketersediaan Minyakita, kata Rudi, Pemkab Bogor juga menggelar operasi pasar di Pasar Cibinong. Operasi pasar menggandeng produsen Minyakita PT Mikie Oleo Nabati Industri dengan menyediakan 6.000 liter Minyakita yang dijual Rp 14.700 per liter.

ADVERTISEMENT

"Dinas Perindustrian dan Perdagangan didukung oleh DPRD Kabupaten Bogor, Bulog, Perumda Pasar Tohaga, dan Forkopimda, hari ini melaksanakan operasi pasar untuk sejumlah bahan pokok, diantaranya menyediakan 6.000 liter Minyakita dan 2 ton beras yang dijual di bawah Harga Eceran Tertinggi (HET)," jelas Rudy.

Rudy mengungkapkan, kegiatan hari ini juga merupakan tindak lanjut setelah kemarin, Polres Bogor membongkar kecurangan terkait pemrosesan Minyakita yang dianggap ilegal.

"Jadi kita memastikan dengan adanya kondisi tersebut di lapangan, di pasar-pasar, stoknya masih ada atau tidak. Jadi Pemerintah Kabupaten Bogor melakukan kegiatan operasi pasar, supaya kebutuhan masyarakat dapat kita bantu, walaupun belum terpenuhi jumlahnya," ucapnya.

(sol/iqk)


Hide Ads