Abdul Rosid, pria asal Garut yang menggegerkan karena mengaku Imam Mahdi pernah memerintahkan anak buahnya untuk solat menghadap ke timur. Namun, saat ini sholatnya sudah 'normal' kembali.
Hal tersebut diungkap Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) Garut, Nurrodhin. Menurut pengakuan Abdul Rosid, dia pernah sholat menghadap ke timur.
"Memerintahkan pengikutnya untuk melaksanakan sholat menghadap ke arah timur," kata Nurrodhin kepada detikJabar, Jumat, (7/3/2025).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Nurrodhin menjelaskan, hal tersebut dilakukan oleh Rosid, karena dirinya yang merupakan pengikut setia dari Sensen Komara, Presiden Negara Islam Indonesia (NII) pernah diperintah oleh sang imam untuk sholat menghadap ke timur.
"Sama seperti yang dilakukan Sensen Komara Bin Bakar Misbah," katanya.
Namun, saat ditelusuri, saat ini, Abdul Rosid telah kembali sholat menghadap ke kiblat, dan tidak memerintahkan para pengikutnya untuk sholat menghadap ke timur.
"Yang menjadi pengikut dari Abdul Rosid saat ini hanya dari unsur keluarganya. Jumlah seluruhnya sedang ditelusuri," ucap Nurrodhin.
Sebelumnya diberitakan, Abdul Rosid membuat heboh gara-gara pernyataannya mengaku sebagai Imam Mahdi. Pernyataan tersebut diumumkan Rosid melalui sebuah video yang saat ini viral di TikTok.
Selain mengaku sebagai Imam Mahdi, dalam video tersebut, Abdul Rosid juga mengklaim diri sebagai Jenderal Angkatan Udara berbintang empat.
"Tak lupa juga semua ulul amri yang ada di pusat. Khususnya Pak Prabowo sekeluarga, juga wakilnya Bapak Gibran," ungkap Rosid.
Usai mengunggah video tersebut pada Rabu, 26 Februari dan menjadi perbincangan di media sosial, Rosid kemudian dipanggil aparat pemerintahan di kampungnya pada Kamis, (6/3).
Sesuai menghadiri pertemuan, Rosid kemudian membuat video klarifikasi yang menyebut jika video tersebut hanya ditujukan untuk kalangan terdekatnya saja. Namun, jika yang ingin bergabung, Rosid mempersilakan.
"Adapun yang tidak ingin mengikuti, tidak apa-apa. Yang penting, saya sudah menyatakan dirinya sebagai Imam Mahdi, Ulama Pancasila, dari Jenderal Angkatan Udara berbintang empat Bapak Abdul Rosid," pungkas Rosid.
(yum/yum)