Malam Pertama Pramono Anung di Lokasi Retret Kepala Daerah

Kabar Regional

Malam Pertama Pramono Anung di Lokasi Retret Kepala Daerah

Eko Susanto - detikJabar
Selasa, 25 Feb 2025 13:00 WIB
Momen Gubernur Jakarta Pramono Anung saat tiba di bandara Yogyakarta International Airport (YIA), Kulon Progo, DIY, Senin (24/2/2025) pagi.
Momen Gubernur Jakarta Pramono Anung saat tiba di bandara Yogyakarta International Airport (YIA), Kulon Progo, DIY, Senin (24/2/2025) pagi. (Foto: Jalu Rahman Dewantara/detikJogja)
Magelang -

Gubernur Jakarta Pramono Anung menceritakan pengalaman malam pertamanya mengikuti retret di Akademi Militer (Akmil) Magelang bersama kepala daerah lainnya.

"Saya tidur pules, saya jam 11 sudah tidur. Bangun subuhan juga seperti biasa. Jadi tidak ada sesuatu yang (berbeda)," kata Pramono sambil berjalan menuju lokasi apel retret, seperti dikutip dari detikJateng Selasa (25/2/2025).

"Karena saya termasuk orang gampang untuk menyesuaikan diri," sambung Pramono.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Seperti diketahui, Pramono Anung dan sejumlah kepala daerah kader PDIP menyusul ke Magelang untuk mengikuti retret.

Saat ditanya tentang suasana di Lembah Tidar, Pramono menyebut kualitas udaranya bagus dan nyaman.

ADVERTISEMENT

"Lebih nyaman, udara lebih bagus, yaitu kenyataan yang ada," ujar dia.

"(Refresh?) Banget-banget karena kemarin baru masuk (kerja) saja sudah langsung gaspol untuk pasukan oranye, pasukan biru, pasukan kuning, kita arahkan langsung," pungkas dia.

Berkomunikasi dengan Megawati

Diketahui, Pramono bersama dengan 18 kepala daerah kader PDIP menyusul kepala daerah lainnya yang sudah mulai retret sejak 21 Februari 2025 lalu. Pramono enggan menjelaskan mengapa pihaknya baru datang kemarin.

"Saya Gubernur Jakarta bersama dengan Pak Wali Kota Jogja dan juga ada 17 lainnya yang bersama-sama dengan kami. Hari ini kita memulai ikut untuk retret. Kenapa baru hari ini, tentunya saya tidak perlu menjelaskan apa-apa," ujarnya.

Dia juga mengatakan telah berkomunikasi dengan Ketua Umum PDIP Megawati terkait kehadirannya dalam retret. Menurut dia, keputusan Megawati terkait arahan penundaan datang retret diambil dengan berbagai pertimbangan.

Artikel ini telah tayang di detikJateng

(yum/yum)


Hide Ads