Dua korban kecelakaan maut di Gerbang Tol (GT) Ciawi teridentifikasi. Polisi mengungkap jasad dua korban asal Sukabumi itu mengalami luka bakar 100 persen.
Dua korban ini, yakni Ahmad Taufik, laki-laki, usia 40 tahun alamat Kampung Pasir Biru, RT 005, RW 002, Desa/Kecamatan Pabuaran, Kabupaten Sukabumi dan Jamaludin, laki-laki, usia 51 tahun, alamat Kampung Suhelang, RT 01, RW 05, Mekarmukti, Kabupaten Sukabumi.
Kabiddokkes Polda Kabar Kombes Naryana mengatakan, kondisi kedua korban terbakar 100 persen. Hal tersebut yang menyulitkan identifikasi awal yang dilakukan pihak kepolisian.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Untuk kondisi jenazah luka bakar 100 persen, langkah yang dilakukan oleh kita pengambilan sampel pada korban dan pembanding pada keluarga korban," kata Naryana di Mapolda Jabar, Jumat (14/2/2025).
Naryana menyebut jika kedua korban berasal dari dua mobil yang berbeda. "Dua jenazah ini berasal (dari mobil berbeda), satu dari mobil Toyota putih dan Sigra," ujarnya.
Naryana mengatakan proses identifikasi DNA untuk mengungkap identitas korban membutuhkan waktu. Namun sejauh prosesnya, pihaknya tak menemukan kendala.
"Kesulitan tidak ada, hanya butuh waktu 5 hari kerja, Alhamdullilah bisa terselesaikan," tambahnya.
Meski demikian, Naryana tak bisa menyebutkan apakah korban merupakan sopir atau penumpang. Sebab, saat kejadian, korban langsung dibawa ke RSUD Ciawi.
"Saya tak tahu Pak Jamaludin dan Pak Ahmad Taufik posisinya di mana, tidak tahu, sebagai evalusi juga kita, kami akan sosialisasi kepada Lamtas bila mana mengambil jenazah agar diingat dia dari mobil mana, duduk di mana dan itu sangat membantu kita dalam proses identifikasi," pungkasnya.
(wip/dir)