Jalan Dr Djunjunan, Pasteur, Kota Bandung sempat terputus akibat terendam banjir, Jumat (24/1) sore kemarin. Pada libur panjang Isra Miraj dan Imlek, polisi disiagakan di titik-titik rawan banjir.
"Kita melihat cuaca cukup ekstrem akhir-akhir ini. Semalam pun diguyur hujan, tidak ada habisnya. Sehingga ada beberapa daerah atau beberapa jalan mengalami banjir," kata Kasat Lantas Polrestabes Bandung AKBP Wahyu Pristha Utama usai melakukan apel di Lapang Tegalega, Sabtu (25/1/2025).
Wahyu memastikan anggota Satlantas Polrestabes Bandung melengkapi anggotanya dengan alat kerja penunjang saat banjir. "Semuanya akan lengkap dengan sarana-prasarana. Baik APIL, alat membantu isyarat, rambu-rambu lalu lintas, berupa senter, kemudian jas hujan, sepatu boot dan lainnya," ujar Wahyu.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurutnya, libur Isra Miraj dan Imlek ini cukup panjang dari Hari Sabtu, Minggu, Senin, Selasa, Rabu. Ratusan Anggota Satlantas Polrestabes Bandung yang melakukan pengaturan lalu lintas akan bekerja ekstra.
"Tentunya ini cukup ekstra dan kita siap. Tentunya pagi ini kita jawab bagaimana kesiapan khususnya Satlantas Polrestabes Bandung. Saya membawa semua pasukan saya. Pasukan saya lengkap, baik perwira yang di polres maupun yang di polsek. Tujuannya kita untuk menyamakan persepsi. Jadi tidak ada nanti ego sektoral. Oh ini polsek, oh ini polres, saya tidak mau," jelasnya.
"Jadi pada kesempatan kali ini saya ingin menunjukkan bahwa semuanya adalah satu lalu lintas. Semuanya sama kapalnya. Tidak ada lantas polsek, lantas polres," tambahnya.
Wahyu juga akan menerapkan rekayasa lalu lintas atau cara bertindak (CB) di titik-titik rawan macet yang menuju kawasan wisata.
"Untuk objek wisata, banyak di Bandung, objek wisata perbelanjaan itu merupakan tempat-tempat trouble spot kita. Jadi untuk trouble spot itu sudah kita antisipasi, kita tempatkan personel. Jadi untuk beberapa CB kita laksanakan pengaturan penjagaan. Di saat sudah mulai agak macet, sudah mulai agak tersendat, kita laksanakan rekayasa, pengalihan, penutupan dan sebagainya," terangnya.
Penanganan arus lalu lintas itu juga bakal dibantu Satuan Samapta, BKO Polda Jabar, Dishub, Satpol PP dan lainnya. "Baik roda empat, roda dua, saya mau semuanya dalam kondisi sehat, kondisi fit. Sehingga pada pengamanan kali ini tidak ada hambatan dan kendala. Untuk kesiapan personel pun sama. Saya ingin memastikan teman-teman kita, anggota saya siap secara lahir dan batin," pungkasnya.
(sud/sud)