Proyek galian ducting Insfratruktur Pasif Telekomunikasi (IPT) di Kota Bandung kini terhenti di tengah jalan. Penghentian dilakukan karena menunggu dilantiknya wali kota definitif untuk melanjutkan proyek yang sempat membuat masalah kemacetan itu.
Diketahui, proyek galian ducting yang diselenggarakan PT Bandung Infra Investama (BII) sempat dihentikan sejak 15 Desember 2024. Saat itu disebutkan, proyek akan dilanjut kembali pada 3 Januari 2025.
"Kalau dilanjutkan sekarang takutnya ada kebijakan yang berbeda, tanggung. Jadi masih menunggu dan belum dilanjutkan, rencana semula kan tanggal 4 Januari 2025 mau mulai lagi tapi sekarang belum," ucap Kepala Dinas Sumber Daya Air dan Bina Marga Kota Bandung, Didi Ruswandi, Rabu (15/1/2025).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Didi menyebut, kelanjutan proyek itu akan mengikuti kebijakan wali kota definitif terutama terkait metode pengerjaan, agar proyek itu tidak memberikan dampak kemacetan yang selama ini kerap dikeluhkan masyarakat.
"Mungkin nunggu ada wali kota definitif kebijakannya seperti apa, tapi sudah pasti itu akan turun. Yang jadi masalahnya mungkin metode kerjanya bagaimana supaya dampaknya minim," katanya.
Ia mengatakan, proyek ducting tersebut hingga saat ini baru selesai di sebagain ruas jalan di Kota Bandung dan masih banyak titik yang harus dikerjakan oleh PT BII.
Diketahui, proyek ducting itu akan dikerjakan di 147 ruas jalan dimana saat ini baru 38 ruas jalan dengan panjang 30 kilometer yang pengerjaannya selesai dilakukan.
"Kalau ducting yang sekarang itu kan baru seperempat (yang sudah selesai) dari yang jumlah jalan yang disepakati, berarti nanti ada lagi (dilanjutkan) setelah ada wali kota definitif," tandasnya.
(bba/sud)