Ada Car Free Night di Kota Tasikmalaya, Ini Rekayasa Lalu Lintasnya

Polres Tasikmalaya Kota menerapkan rekayasa lalu lintas di pusat Kota Tasikmalaya pada momen pergantian tahun, Selasa (31/12/2024) malam nanti. Beberapa ruas jalan protokol akan ditutup atau bebas dari kendaraan, untuk memberi ruang kepada masyarakat yang ingin merayakan pergantian tahun.

Rekayasa juga dilakukan untuk menghindari kemacetan lalu lintas di kawasan Kota Tasikmalaya yang biasanya menjadi tujuan masyarakat merayakan tahun baru 2025.

Kasi Humas Polres Tasikmalaya Kota, Ipda Jajang Kurniawan menjelaskan rekayasa lalu lintas malam tahun baru dilakukan dengan menutup arus lalu lintas di Jalan HZ Mustofa.

"Yang pertama menutup Jalan HZ Mustofa, mulai dari depan Taman Kota atau Masjid Agung hingga ke Simpang Empat Nagarawangi. Jalur ini bebas kendaraan, ya semacam car free night," kata Jajang, Senin (30/12/2024).

Selain itu kawasan pedestrian Jalan Cihideung juga akan ditutup dari lalu lintas sepeda motor. Sebagai konsekuensi dari penutupan jalur pusat kota itu, Jajang mengatakan polisi menetapkan beberapa ruas jalan menjadi lokasi kantung parkir. "Jadi nanti parkirnya di lokasi kantung parkir, kemudian masyarakat bisa berjalanan kaki ke Jalan HZ Mustofa," kata Jajang.

Beberapa ruas jalan yang dijadikan kantung parkir adalah Jalan Sukawarni, Jalan Selakaso, Jalan Panyerutan dan Jalan Pataruman. Selain rekayasa jalur, Jajang juga mengimbau agar masyarakat tetap menjaga ketertiban di malam pergantian tahun, salah satunya dengan tidak melakukan konvoi kendaraan dan membakar petasan.

"Konvoi kendaraan dilarang, termasuk penggunaan kenalpot bising, kami akan melakukan penindakan jika menemukan hal tersebut," kata Jajang.

Dia juga mengingatkan agar perayaan malam tahun baru bisa berlangsung tertib tanpa menimbulkan gangguan keamanan dan ketertiban. "Tetap jaga kondusifitas dan bijak dalam merayakan momentum malam pergantian tahun," kata Jajang.

Evaluasi Kinerja Polres Tasikmalaya Kota

Sementara itu dalam kegiatan pers rilis akhir tahun, Kapolres Tasikmalaya Kota AKBP Joko Sulistiono memaparkan jumlah kasus kriminal yang ditangani sepanjang tahun 2024.

Jenis kasus kriminal tertinggi berupa pencurian dengan pemberatan yakni sebanyak 191 kasus, dari jumlah itu yang berhasil diungkap hanya 81 kasus.

Kemudian kasus tertinggi kedua adalah kasus penganiayaan, sebanyak 135 kasus. Dalam data ini termasuk diantaranya kasus-kasus kekerasan yang dilakukan oleh geng motor di Kota Tasikmalaya. Dari 135 itu hanya 82 kasus yang telah selesai pengungkapannya.

"Kemudian dalam hal penegakan disiplin, kami juga telah melakukan PTDH (pemberhentian tidak dengan hormat) terhadap 2 anggota kami yang terlibat kasus Narkoba," kata Joko.

Selain itu Satlantas Polres Tasikmalaya Kota juga mencatat 280 kejadian kecelakaan lalu lintas sepanjang tahun 2024. Akibat dari kecelakaan lalu lintas itu ada 30 pengendara yang meninggal dunia dan 5 orang luka berat