Tragedi Dini Hari Mencekam di Tol Cipularang

Round Up

Tragedi Dini Hari Mencekam di Tol Cipularang

Tim detikJabar - detikJabar
Jumat, 27 Des 2024 07:30 WIB
Kondisi bus terlibat kecelakaan horor di Tol Cipularang
Kondisi bus terlibat kecelakaan horor di Tol Cipularang (Foto: Dian Firmansyah/detikJabar)
Purwakarta -

Laju Bus Bus PO Qonita Trans terhenti di Tol Cipularang KM 80 di Babakancikao, Kabupaten Purwakarta, Kamis (26/12) dini hari. Bus yang mengangkut 64 orang peziarah asal Tangerang itu menabrak bagian belakang dump truk yang berjalan di depannya.

Para penumpang langsung berhamburan mengevakuasi diri keluar bus, dan duduk di bahu jalan tol, sembari menunggu pertolongan. Dalam kejadian ini, dua orang dilaporkan meninggal dunia, 12 alami luka berat dan 50 orang lainnya alami luka ringan.

Kasi Humas Polres Purwakarta AKP Enjang Sukanda mengatakan, dua korban tewas merupakan kernet dan penumpang.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Imam Maulana (20), kernet bus dan Sudirman (50) penumpang," kata Enjang dalam keterangan tertulis yang diterima derikJabar.

Korban Imam merupakan warga Kampung Muhara RT 02 RW 01 Desa Songgom, Kabupaten Cianjur dan Sudirman warga Kampung Dukuh Mangga RT 12 RW 03, Desa Legok, Kecamatan Legok, Kabupaten Tangerang.

ADVERTISEMENT

Sementara itu, Kasat Lantas Polres Purwakarta AKP Dadang Supriadi menyebut, untuk korban luka sudah dilakukan perawatah di Rumah Sakit Abdul Radjak Purwakarta.

Kecelakaan bus peziarah Tangerang di Tol CipularangKecelakaan bus peziarah Tangerang di Tol Cipularang Foto: Dian Firmansyah/detikJabar

"Untuk yang luka berat, rata-rata mengalami patah tulang," kata Dadang.

Dalam kejadian kecelakaan lalu lintas ini, Bus PO Qonita Trans datang dari arah Bandung menuju ke Jakarta. Di lokasi kejadian bus menabrak bagian belakang dump truck yang berada di depannya dan mengakibatkan terjadi kecelakaan lalu lintas terjadi.

"Untuk penyebab masih kita selidiki," ujar Dadang.

Dadang juga membenarkan jika, sopir bus Romyani (57) sempat kabur dan berhasil diamankan. Romyani saat ini sudah menjalani pemeriksaan, termasuk pemeriksaan medis dan tes urin.

"Sopir bus menjalani pemeriksaan awal, termasuk tes urine, kini sudah di Mapolres Purwakarta untuk pemeriksaan lebih lanjut," jelas Dadang.

Tak hanya mengamankan dan memeriksa sopir. Polisi juga saat ini masih mengusut penyebab kecelakaan tersebut, menurut Dadang pihaknya sudah melakukan olah TKP. Termasuk memintai keterangan dari saksi baik penumpang selamat maupun memeriksa CCTV.




(wip/dir)


Hide Ads