Cairan Kimia Bikin Motor Mogok dan Melepuh, Pengendara Minta Ganti Rugi

Cairan Kimia Bikin Motor Mogok dan Melepuh, Pengendara Minta Ganti Rugi

Whisnu Pradana - detikJabar
Selasa, 24 Des 2024 14:22 WIB
Sepeda motor yang melepuh akibat kena cairan kimia di Jalan Raya Padalarang-Bandung
Sepeda motor yang melepuh akibat kena cairan kimia di Jalan Raya Padalarang-Bandung (Foto: istimewa)
Bandung -

Ratusan pengendara motor dan mobil menggeruduk kantor Unit Penegakan Hukum (Gakkum) Sat Lantas Polres Cimahi, di Cikamuning, Padalarang, Kabupaten Bandung Barat (KBB), Selasa (24/12/2024).

Mereka mengeluhkan soal dampak cairan kimia yang tumpah dari truk tangki dengan nomor polisi D 9475 AF. Akibat tumpahan cairan kimia itu, motor dan mobil yang terkena cipratannya mendadak mogok dan catnya mengelupas.

Tak cuma berdampak ke kendaraan, cairan kimia itu juga membuat kulit dan mata pengendara motor menjadi gatal dan perih. Rasa perih dan gatal itu baru hilang setelah dibilas dengan air bersih secara berulang-ulang.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Sekarang lagi didata sama polisi untuk kendaraan yang terdampaknya. Tadi saya diminta identitas, nomor WA, sama nomor polisi motor," kata Herdi, salah seorang pengendara motor yang jadi korban tumpahan cairan kimia saat ditemui, Selasa (24/12/2024).

Ia meminta ganti rugi pada perusahaan pemilik truk tangki cairan kimia itu lantaran membuat motornya menjadi berwarna putih dan mogok. Padahal Selasa ini seharusnya ia bekerja di kawasan industri Cibaligo.

ADVERTISEMENT

"Hari ini harusnya kan kerja, tapi motornya mogok. Ya makanya sekarang sama korban lain mau minta pertanggungjawaban ke pemilik kendaraan itu. Mengganti cat motor, terus motor kan mogok harus bisa hidup lagi, belum kulit jadi gatal-gatal sama mata perih," kata Herdi.

Motor mogok kecipratan cairan kimia yang tumpah di Jalan Raya Purwakarta-PadalarangMotor mogok kecipratan cairan kimia yang tumpah di Jalan Raya Purwakarta-Padalarang Foto: Whisnu Pradana/detikJabar

Korban lainnya yakni Rizki Muhammad Sidik, warga Tagog Apu, Padalarang. Ia juga meminta ganti rugi seperti korban lainnya karena menjadi korban tumpahan cairan kimia di Jalan Raya Padalarang-Purwakarta tersebut.

"Kebetulan saya di sini mau minta pertanggungjawaban karena motor mogok kena cairan kimia. Tadi sudah didata, mudah-mudahan penggantiannya bisa segera soalnya ini motor buat pergi kerja setiap hari," kata Rizki.

Saat ini, polisi masih terus melakukan pendataan korban cairan kimia yang membuat kulit gatal, mata perih, serta membuat cat kendaraan mengelupas. Bahkan muncul asap dari bagian kendaraan korban yang terpercik cairan kimia.

Sementara truk tangki berwarna hijau yang mengangkut cairan kimia itu terparkir di depan kantor Unit Gakkum Satlantas Polres Cimahi.

(yum/yum)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads