.webp)
Hujan es menerjang kawasan Kecamatan Puspahiang, Kabupaten Tasikmalaya, Jumat (1/10/2024). Peristiwa itu sempat diabadikan warga.
Nur, salah seorang warga menyebut, hujan es terjadi selama dua menit. Selain terdengar suara keras mengenai genting, butiran es berukuran kecil jatuh di pelataran rumah.
"Hujan es tadimah (barusan), sampai takut. Suami saya sampai azan dekat pintu. Minta perlindungan sama Allah. Hujanya besar ada angin juga," ujar Nur.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sejumlah video yang sempat mengabadikan fenomena alam itu tersebar di media sosial. Salah satunya, video yang memperlihatkan kondisi di belakang kantor Kecamatan Puspahiang saat diguyur hujan es. Perekam juga memperlihatkan butiran es dari lantai yang diambilnya.
"Hujan es euy, hujan es," kata perekam video.
Kepala Desa Puspahiang Totong membenarkan, terjadi hujan es di wilayahnya. Sebelum hujan melanda, kondisi cuaca terik dengan udara yang cenderung panas. Kumpulan awan hitam sempat terlihat di langit yang kemudian disusul hujan deras serta es.
"Benar hujan es tadi, kalau hujan besarnya sekitar setengah jam. Kalau sekarang sudah reda hujannya belum ada laporan bencana, semoga aman saja," kata Totong,
Ketua FK Tagana Kabupaten Tasikmalaya Jembar Adi Setia mengaku, belum menerima laporan kerusakan akibat hujan es ini. Berdasarkan laporan karyawan Kecamatan Puspahiang, hujan es berlangsung dua menit.
"Sebentar saja butiran es batu, hujan es hanya dua menitan. Tapi sejauh ini alhamdulillah nggak ada laporan kebencanaan," kata Jembar.
Masyarakat dihimbau agar waspada potensi hujan bisa terjadi. Apalagi sudah memasuki bulan November.
(mso/mso)
