Jabar Hari Ini: Hukuman Menyapu Lantai untuk Pencuri di Bandung

Tim detikJabar - detikJabar
Kamis, 24 Okt 2024 22:00 WIB
Potongan video viral pencuri di Bandung tertangkap basah dan dihukum menyapu lantai oleh warga (Foto: Wisma Putra/detikJabar).
Bandung -

Sejumlah peristiwa terjadi di Jawa Barat (Jabar) hari ini, Kamis (24/10/2024). Mulai dari pencuri yang dihukum menyapu lantai di Bandung hingga duel pelajar jadi tontonan di Garut.

Berikut rangkuman Jabar hari ini:

Truk Boks Tabrak Angkot di Sukabumi, 1 Tewas dan 8 Luka

Kecelakaan lalu lintas terjadi di Jalan Raya Sukabumi-Cianjur, Kamis (24/10/2024). Kecelakaan itu melibatkan dua kendaraan, yaitu truk boks dan mobil angkutan kota (angkot). Delapan orang penumpang mengalami luka-luka dan satu orang meninggal dunia.

Berdasarkan informasi yang dihimpun, peristiwa kecelakaan maut itu tepatnya terjadi di Kampung Pulo Air, RT 22/04, Desa Sukamaju, Kecamatan Sukalarang, Kabupaten Sukabumi.

Kronologi bermula saat kendaraan Mitsubishi Truk Boks Colt Diesel dengan nomor polisi B 9099 VCF yang dikemudikan oleh AL (27) melaju dari arah Jalan Sukalarang menuju arah Jalan Sukaraja. Kemudian, truk itu mencoba untuk menyalip kendaraan di depannya namun tiba-tiba menabrak bagian belakang mobil angkutan kota (angkot).

"Pada saat mengemudikan kendaraan, sesampainya di tempat kejadian perkara kecelakaan lalu lintas, mendahului kendaraan lain yang berada di depannya kemudian menabrak belakang kendaraan angkot Minibus Suzuki Carry dengan nopo F 1909 TU yang dikemudikan oleh AN (39)," kata Kasubsi Pengelola Informasi dan Dokumentasi Multimedia (PDIM) Humas Polres Sukabumi Kota Ipda Ade Ruli.

Lebih lanjut, di dalam angkot itu membawa delapan orang penumpang. Kedua kendaraan itu melaju dari arah yang sama. Saat kecelakaan terjadi, angkot sempat terseret beberapa meter hingga berada di jalur berlawanan.

"Kendaraan Minibus Suzuki Carry Angkot sempat terseret dan berputar ke kanan jalan," ujarnya.

Akibat dari kejadian kecelakaan lalu lintas tersebut kedua kendaraan yang terlibat mengalami kerusakan. Di sisi lain, pengemudi serta delapan penumpang angkot mengalami luka-luka, selanjutnya semua korban dibawa ke RS Hermina untuk dilakukan pengobatan dan perawatan secara intensif.

"Satu orang penumpang angkot inisial EN (54) warga Cibeber, Kabupaten Cianjur meninggal dunia kemudian dibawa ke RSUD R Syamsudin, Kota Sukabumi untuk dilakukan visum et repertum," kata dia.

"Kami mengimbau kepada pengendara agar hati-hati saat menyalip kendaraan di depannya. Pastikan sudah memiliki ruang cukup apabila ingin mendahului kendaraan lain, tidak perlu memaksakan dan terburu-buru dalam berkendara. Khususnya di garis tidak terputus dilarang menyalip atau mendahului kendaraan yang ada di depannya," tutupnya.

Sopir truk boks yang terlibat kecelakaan di Jalan Raya Sukabumi-Cianjur diamankan polisi. Dia diduga menabrak bagian belakang angkot hingga menyebabkan delapan orang alami luka dan satu orang meninggal dunia.

Identitas sopir truk boks itu yakni pria berinisial AL (27) warga Langen Sari, Kecamatan Parungkuda, Kabupaten Sukabumi. Saat kejadian, truk boks yang dikendarainya tengah membawa muatan makanan dan minuman ringan.

"Iya (diamankan di Unit Gakkum Sat Lantas Polres Sukabumi Kota) untuk dimintai keterangan dalam proses penyelidikan," kata Kasubsi Pengelola Informasi dan Dokumentasi Multimedia (PDIM) Humas Polres Sukabumi Kota Ipda Ade Ruli saat dikonfirmasi detikJabar, Kamis (24/10/2024).

Viral Pencuri Tertangkap Dihukum Menyapu Lantai

Suasana Jalan Gang H Syahroni, Kelurahan Cikutra, Kecamatan Cibeunying Kidul, Kota Bandung, Kamis, 17 Oktober 2024, mendekati pukul 23.30 WIB, awalnya tampak sepi, hanya beberapa warga yang masih terlihat lalu-lalang, mungkin sedang bersiap menuju rumah mereka masing-masing. Namun, ketenangan itu berubah saat seorang pria mencurigakan terlihat memanjat pagar sebuah warung yang sudah tertutup rapat dan terkunci gembok.

Warga sekitar yang melihat hal itu langsung merasa curiga. Sejumlah orang yang tengah melintas mendekati pria tersebut dan mendapati bahwa dia merupakan pencuri yang berniat membobol peralatan di warung 'Kafe Wargas Bintangnya Mitul'. Kejadian ini menarik perhatian banyak warga lainnya, hingga akhirnya mereka berbondong-bondong datang ke lokasi.

Dengan amarah yang memuncak, beberapa warga tampak tidak sabar untuk memberi pelajaran kepada pelaku. Namun, mereka terhalang oleh pagar besi yang mengelilingi warung. Suasana tegang sempat tercipta, tetapi untungnya, pemilik warung, Rudi Supriadi (57), berhasil menenangkan warga yang geram.

Rudi, dengan kepala dingin, punya ide lain untuk 'menghukum' sang pelaku sebelum diserahkan ke polisi. Ia meminta pelaku untuk menyapu lantai warung menggunakan sapu lidi. Pelaku, yang sudah terkepung oleh puluhan warga yang menatapnya dengan tatapan marah, tidak punya pilihan lain selain menuruti permintaan tersebut. Tanpa ada perlawanan, ia mulai membersihkan lantai warung di bawah pengawasan ketat warga.

Video yang merekam momen pelaku pencurian sedang menyapu warung itu pun viral di media sosial. Banyak warga yang sebelumnya geram, akhirnya malah tertawa melihat pelaku yang patuh menyapu lantai. Setelah 'hukuman' tersebut selesai, polisi dari Polsek Cibeunying Kidul tiba di lokasi untuk menjemput pelaku dan membawanya ke kantor polisi guna dimintai keterangan.

"Kejadiannya Kamis malam, mau bobol warung, mau ambil gas yang ada di sini, beruntung keburu ketahuan warga," kata pemilik warung Rudi Supriadi (57) kepada detikJabar, Kamis (24/10/2024).

Pada malam itu menurut Rudi, pelaku sudah melakukan aksi pencurian pompa air yang ada di RT tetangga, namun aksi pencuriannya juga berhasil digagalkan oleh pemilik rumah dan pelaku kabur ke warung milik Rudi dengan tujuan sama untuk melakukan aksi pencurian. "Jadi kejadiannya sebelum ke sini, terjadi pembongkaran mesin jet pump di RT 01. Belum keambil tapi keperegok," ujarnya.

Menurut Rudi, saat pelaku kembali tertangkap basah di warung, pelaku sudah bersiap mengambil tabung gas. "Malam itu masih banyak warga yang melintas, saya juga belum tidur, tapi posisinya di rumah," tuturnya.

Rudi mengaku alasan ia meminta pelaku menyapu lantai adalah untuk meredakan amarah warga. "Daripada menanggung risiko mending kita suruh sapu lantai dulu baru dibawa polisi," ucapnya.

Kasus percobaan pencurian ini juga dibenarkan oleh Kasi HumasPolrestabes Bandung,AKPNurindah. "Betul percobaan pencurian," kata Indah via pesan singkat.



Simak Video "Video: Polisi Ringkus 'Ninja' Pencuri Tabungan Siswa hingga Gas!"

(bba/mso)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork