Ketua DPRD Pangandaran Tolak Beli Mobil Dinas Baru

Ketua DPRD Pangandaran terpilih, Asep Noordin, menolak pemberian mobil dinas baru. Ia menilai kendaraan yang saat ini digunakan masih dalam kondisi prima dan layak dipakai. Pemerintah Kabupaten Pangandaran sebelumnya telah mengajukan usulan untuk pengadaan mobil dinas baru bagi pimpinan DPRD.

Namun, Asep Noordin yang telah menjabat sebagai pimpinan DPRD selama dua periode lebih memilih agar dana tersebut dialokasikan untuk kepentingan masyarakat. "Dalam hal ini kepentingan masyarakat umum," kata Asep, Kamis (17/10/2024).

Asep Noordin menegaskan dirinya belum memerlukan mobil dinas baru. Menurutnya, kendaraan yang sekarang masih sangat layak digunakan. "Sekarang saya menggunakan mobil yang lama, dan saya kira itu masih cukup layak," katanya.

Asep berharap anggaran untuk pengadaan mobil dinas baru dapat dialihkan untuk kepentingan yang lebih mendesak, terutama untuk rakyat. "Sikap seperti ini yang mestinya kita lakukan," ucapnya.

Ia juga mengingatkan pentingnya efisiensi dalam penggunaan anggaran daerah, terutama mengingat kondisi keuangan yang dipengaruhi oleh berbagai kegiatan, seperti Pilkada. Selain itu, Asep menyarankan agar belanja daerah juga dilakukan secara efisien. "Kami berharap ke depannya perlu ada optimalisasi pendapatan daerah," ujarnya.

Sementara itu Kepala Badan Keuangan dan Aset Daerah (BKAD) Kabupaten Pangandaran, Hendar Suhendar, menjelaskan bahwa usulan mobil dinas baru ini rencananya akan dimasukkan dalam APBD 2025. "Memang ada, tapi untuk tabun anggaran 2025," ucap Hendar saat dihubungi, Rabu (16/10/2024).

Hendar belum mengetahui merek ataupun jenis mobil yang nantinya akan diberikan. "Biasanya usulan itu dari Setwan Pangandaran," katanya.

Sementara itu, Sekretaris DPRD Pangandaran, Heri Gustari, mengonfirmasi bahwa hingga saat ini pihaknya belum mengusulkan pengadaan mobil dinas baru. "Belum mengusulkan," jawabnya singkat.