Kegiatan Gerakan Pangan Murah (GPM) yang berlangsung di Taman Bagja Raharja, Kabupaten Majalengka disambut antusiasme warga. Hal ini terlihat dari banyaknya warga yang memadati deretan stan-stan GPM.
Adapun kegiatan GPM merupakan gelaran bazar sembako murah yang digelar Pemerintah Kabupaten Majalengka melalui Dinas Ketahan Pangan, Pertanian dan Perikanan (DKP3) dalam rangka memperingati Hari Pangan Sedunia ke-44.
Pada kegiatan ini, Pemkab Majalengka melibatkan para pelaku usaha lokal. Mereka menjual berbagai kebutuhan pokok dengan harga lebih murah mulai dari beras, ayam, telur, daging sapi, gula pasir, minyak goreng, bawang, cabai, sayuran, ikan, dan lainnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Salah seorang warga Babakan Jawa Lismiyati (43) mengaku senang dengan adanya bazar murah ini. Pasalnya, harga bahan pokok yang dijual lebih murah di bawah pasaran.
"Misalkan beras di pasaran Rp 15.000, di sini cuma Rp 11.500. Selain itu, gula Rp 16.000, dan sayuran ada yang Rp 5 ribuan per paket," ujar Lismiyati dalam keterangan tertulis Pemkab Majalengka, Rabu (16/10/2024).
Sementara itu Pj Bupati Majalengka Dedi Supandi berharap hadirnya Gerakan Pangan Murah dapat menekan inflasi dan menstabilkan harga di pasaran. Pada kesempatan ini, ia juga memberikan 100 paket bingkisan bagi warga yang hadir di acara GPM.
"Gerakan Pangan Murah untuk memenuhi ketersediaan bahan pokok dan daya beli masyarakat, menjaga stabilitas pasokan dan harga pangan pokok di tingkat produsen maupun konsumen, dan membantu masyarakat agar dapat memperoleh bahan pokok strategi yang murah dengan harga terjangkau dan aman serta inflasi dapat terkendali," papar Dedi.
(prf/ega)