Apa jadinya kalau sejumlah super hero seperti Spider-Man hingga Hulk jadi lari pontang-panting gegara dikejar Satpol PP? Sebuah video merekam para tokoh pahlawan itu tengah lari bukan untuk menyerang musuhnya, tapi lari dari kejaran para petugas berseragam hijau. Mereka tampak berlarian menghindari petugas yang ingin menangkap mereka.
Warganet pun dibuat heboh dengan beredarnya video yang memperlihatkan sekelompok cosplayer berkostum super hero ini berlarian di kejar petugas Satpol PP. Dalam video yang diunggah salah satunya di akun @infojawabarat, terlihat belasan super hero lari kocar-kacir dikejar petugas Satpol PP.
Terlihat beberapa super hero berhasil lolos, namun ada juga yang pasrah dan ditangkap petugas. Informasi dihimpun, peristiwa itu terjadi di Jalan Banceuy, Kota Bandung. Unggahan di akun @infojawabarat langsung dibanjiri komentar warganet. Mereka menyayangkan aksi penertiban para super hero yang dianggap kreatif dalam mencari penghasilan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Namun ternyata, dugaan penertiban para cosplayer yang dinarasikan dalam video itu tidak benar. Cosplayer dan petugas Satpol PP itu ternyata sedang melakukan adegan untuk sebuah film, alias akting belaka. Hal itu diklarifikasi langsung oleh Satpol PP Kota Bandung.
"Itu memang lagi proses syuting di Taman Soekarno Jalan Banceuy, sekarang kami juga proses syuting. Pada intinya memang kita sedang melaksanakan proses syuting dengan salah satu PH (production house)," ucap Komandan Peleton Satpol PP Kota Bandung Yulianti Budiman, saat dikonfirmasi, Selasa (8/10/2024).
Yuli mengungkapkan, proses syuting sudah berlangsung sejak hari Minggu (6/10). Sementara adegan kejar-kejaran seperti pada video, dilakukan pada Senin (7/10) kemarin.
"Berlangsungnya syuting itu yang viral kemarin siang, syuting sudah sejak Minggu di kawasan Banceuy dan sekitarnya dan sekarang masih berlangsung sampai sekarang. Adegannya memang dikejar petugas, salah satu bagian scene film nanti," ujarnya.
Namun Yuli tidak bisa menjelaskan, film apa yang akan dibuat dengan melibatkan cosplayer dan anggota Satpol PP. Dia hanya menyebut, pihak PH mengajukan kerjasama dengan melibatkan Satpol PP Kota Bandung.
"Kalau filmnya saya gak berhak menjelaskan, tapi memang ada permintaan dari PH untuk kerjasama dengan Satpol PP dan ada permintaan personel," tutup Yuli.
(aau/iqk)