Pemerintah Kota Bandung mengakselerasi rencana pembangunan Bandung Intra Urban Toll Road (BIUTR). Pembangunan tol dalam kota ini diyakini dapat menjadi solusi kemacetan di Kota Bandung.
Sebagai langkah awal, Pemkot Bandung mulai membahas rencana pembangunan tol dalam kota dengan Kementerian PUPR dan Pemprov Jabar. Disebutkan, pembangunan BIUTR sudah masuk dalam Proyek Strategis Nasional (PSN).
"Kita lakukan koordinasi di Kota Bandung sebagai daerah yang terdampak PSN. Secara kebijakan tata ruang dan APBD, kita harus memberi dukungan agar proyek ini lancar," ujar Pj Wali Kota Bandung A Koswara, Selasa (8/10/2024).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dalam rencana pembangunan BIUTR, Koswara menggarisbawahi sejumlah hal yang perlu diantisipasi. Salah satunya dampak dari pembangunan yang bersifat insfratruktur maupun sistem lainnya seperti angkutan umum.
Di sisi lain, sebagai solusi jangka pendek dan menengah, Pemkot Bandung sedang mempersiapkan jam operasional kendaraan pribadi, serta mengefektifkan manajemen pengelolaan lalu lintas guna menekan angka kemacetan.
"Manajerial pergerakan lalu lintas ini dapat menekan angka kemacetan, sambil menunggu hadirnya BIUTR," ujarnya.
Sementara itu, Plt Direktur Pelaksanaan Pembiayaan Infrastruktur Jalan dan Jembatan Kementerian PUPR Erna Wijayanti menuturkan, rencana pembangunan BIUTR yang diinisiasi sejak 2006 untuk mengatasi kemacetan di Kota Bandung.
Ada pun pada 2019, telah dibuat nota kesepahaman antara pemerintah pusat, Pemprov Jabar dan Pemkot Bandung. Namun nota kesepemahaman itu diketahui telah berakhir pada 29 Juni 2024 lalu.
"Untuk itu, perlu adanya pembaharuan. Dengan lingkup kewenangan di masing-masing pihak (antara Kementerian PUPR, Pemprov Jabar, dan Pemkot Bandung)," ujar Erna.
Ia juga menyambut positif upaya sementara yang dilakukan Pemkot Bandung dalam menerapkan manajemen lalu lintas, sambil menunggu hadirnya BIUTR sebagai solusi jangka panjang.
"Apresiasi untuk Pemkot Bandung, pak Pj Wali Kota yang sudah memikirkan manajemen traffic sebagai salah satu upaya mengatasi kemacetan. Diharapkan, BIUTR ini menjadi solusi baru untuk kemacetan di Kota Bandung," tutur Erna.
Rencananya, BIUTR akan menghubungkan wilayah utara dan selatan Kota Bandung. Proyek ini bertujuan untuk memperbaiki aksesibilitas dan mengurangi kemacetan di Kota Bandung dan sekitarnya. Adapun jadwalnya, proyek ini berlangsung mulai dari pengadaan tanah hingga selesai pada tahun 2029.
(bba/mso)