Update Dampak Gempa Bandung: 1 Orang Meninggal Dunia

Update Dampak Gempa Bandung: 1 Orang Meninggal Dunia

Bima Bagaskara - detikJabar
Kamis, 19 Sep 2024 10:58 WIB
Ilustrasi gempa
Ilustrasi gempa. Foto: Getty Images/kickers
Jakarta -

BPBD Jawa Barat mengupdate dampak kerusakan dan korban jiwa akibat gempa yang terjadi di Kabupaten Bandung. BPBD mencatat, satu korban meninggal dunia akibat gempa berkekuatan M 5,0 tersebut.

Dari update data BPBD Jabar per Kamis (19/9/2024) pukul 08.00 WIB, sebanyak 4.638 rumah, gedung dan berbagai bangunan lain seperti fasilitas umum hingga pendidikan, terdampak gempa. Pranata Humas Ahli Muda BPBD Jawa Barat Hadi Rahmat mengatakan 4.638 bangunan yang terdampak sebagian besar berada di Kabupaten Bandung, sisanya ada di wilayah Garut, Bandung Barat hingga Purwakarta dan Bogor dengan total rumah rusak berat mencapai 534.

"Dengan rincian di Kabupaten Bandung 532, Kabupaten Bandung Barat , Kabupaten Purwakarta 1. Rusak sedang total 476, Kabupaten Bandung 475 dan Kabupaten Bogor 1," kata Hadi dalam keterangannya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sementara untuk rumah rusak ringan berjumlah 1.015 unit, dengan rincian Kabupaten Bandung 1.013 rumah, Kabupaten Bandung Barat, 2 rumah. Ada pula data rumah terdampak yang mencapai 2.458 unit, dengan rincian Kabupaten Bandung 1.263 unit dan Kabupaten Garut 1.195 unit.

Gempa juga mengakibatkan sejumlah bangunan lain rusak, seperti 8 fasilitas kesehatan, 31 fasilitas pendidikan, 55 tempat ibadah, 20 fasilitas umum di Kabupaten Bandung, kemudian 20 fasilitas pendidikan dan 20 tempat ibadah di Kabupaten Garut.

ADVERTISEMENT

Hadi menambahkan, gempa juga membuat 5.413 kepala keluarga (KK) dengan 21.709 jiwa terdampak dimana paling banyak berada di Kabupaten Bandung dengan jumlah 5.409 KK dan 21.696 jiwa.

Menurutnya ada juga korban jiwa akibat gempa dimana satu orang meninggal dunia. Korban meninggal diketahui berada di Kabupaten Bandung. Sementara kerugian akibat gempa ditaksir mencapai Rp385 miliar.

"Sementara pengungsi ada sebanyak 710 jiwa. Luka-luka ada 83 orang, Kabupaten Bandung 78 orang, Garut 5 orang, meninggal satu orang. Adapun taksiran kerugian Rp385 miliar," tutup Hadi.

(bba/sud)


Hide Ads