Misteri mayat dalam karung di Sungai Cipinaha Tasikmalaya perlahan mulai terkuat. Polisi mengidentifikasi identitas korban dan menyebut korban sempat dilaporkan hilang.
Kasat Reskrim Polres Tasikmalaya AKP Ridwan Budiarta mengatakan korban berjenis kelamin perempuan. Berdasarkan ciri-ciri fisik luar dan hasil identifikasi, Ridwan mengatakan korban pernah dinyatakan hilang oleh keluarga sebelum ditemukan tewas dalam karung.
Informasi dihimpun detikJabar warga yang hilang tersebut merupakan warga asal Tuguraja, Cihideung Kota Tasikmalaya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Jadi identitasnya memang berdasarkan ciri-ciri fisik dan hasil identifikasi ini identik dengan perempuan yang dilaporkan hilang tiga empat hari lalu di wilayah Kota Tasikmalaya," kata AKP Ridwan Budiarta.
Ridwan menambahkan pihaknya tengah melakukan penyelidikan kematian tidak wajar korban. Pihaknya mengaku melibatkan Polda Jabar untuk penyelidikan tersebut.
"Kami tengah selidiki motif dan pelakunya, bersama Polda Jabar. Semoga dalam waktu dekat terungkap," kata AKP Ridwan Budiarta.
Sejauh ini, pihaknya sudah memeriksa 11 orang saksi. Polisi juga mengamankan barang bukti berupa karung, perhiasan serta barang korban.
"Barang bukti diamankan barang barang korban," kata Ridwan Budiarta.
Luka di Tubuh Korban
Sementara itu, jasad perempuan tersebut sudah diautopsi di RSU KHZ Musthafa. Dokter forensik RSU dr Slamet Garut, dr Fahmi Arif Hakim mengungkap terdapat sejumlah luka di tubuh korban. Namun pihaknya enggan menyebutkan secara spesifik luka serta penyebab kematianya.
"Kami diminta Polres Tasikmalaya untuk autopsi, dan kami lakukan. Temuan ada luka di tubuh korban. Tapi spesifiknya sudah kita sampaikan ke polisi," kata dr Fahmi Arif.
Fahmi memastikan berdasarkan pemeriksaan korban merupakan perempuan dengan usia 60 sampai 70 tahun ke atas. Korban sudah meninggal dua sampai tiga hari lalu.
"Jenis kelamin perempuan usia antara 60 sampai 70 tahun, meninggal dua tiga hari lalu lah," kata dr Fahmi.
(dir/dir)