Mahasiswa Bandung Jadi Korban Saat Bentrok Demo di DPRD Jabar

Mahasiswa Bandung Jadi Korban Saat Bentrok Demo di DPRD Jabar

Rifat Alhamidi - detikJabar
Jumat, 23 Agu 2024 14:07 WIB
Demo tolak revisi UU Pilkada di Bandung.
Demo tolak revisi UU Pilkada di Bandung. (Foto: Bima Bagaskara/detikJabar)
Bandung - Unjuk rasa yang dilakukan kelompok mahasiswa di depan gedung DPRD Jabar berakhir ricuh pada Kamis (22/8/2024). Demo penolakan revisi UU Pilkada itu bahkan berujung timbulnya korban yang harus mendapatkan penanganan di rumah sakit.

Informasi yang diperoleh detikJabar, Jumat (23/8/2024), seorang mahasiswa asal Universitas Bale Bandung bernama Andi Andriana terpaksa dilarikan ke RS Hasan Sadikin setelah bentrokan tersebut. Dia dilaporkan mengalami luka parah pada bagian mata kirinya hingga harus mendapatkan tindakan medis.

"Ya benar, korban itu dari mahasiswa Unibba. Dia dibawa ke RSHS semalam," kata Presiden Mahasiswa Universitas Islam Bandung (Unisba) M Ramdan saat dikonfirmasi detikJabar via sambungan telepon.

Ramdan mendapatkan informasi ini dari jejaringnya yang juga mengikuti demo di DPRD Jabar. Berdasarkan informasi terakhir kata dia, mahasiswa Prodi Ilmu Pemerintahan Unibba ini sudah dipulangkan.

"Dari informasi yang saya dapatkan, jadi korban itu terkena lemparan dan ditambah terkena gas air mata. Tapi katanya sekarang sudah pulang setelah mengalami luka serius di matanya, kang," ucap Ramdan.

Selain itu, pada tadi malam (22/8/2024), Unisba membuka posko untuk mengevakuasi massa aksi setelah bentrokan terjadi. Berdasarkan catatan yang diterima, ada 31 orang yang sempat dirawat di posko tersebut.

"Semalam itu pokoknya massa ikut demonstrasi kemudian dia terluka dievakuasi ke Unisba (Universitas Islam Bandung) untuk diberi pengobatan, dan diberi oksigen. Sekarang seluruhnya sudah pulang," pungkasnya.

(ral/orb)



Hide Ads