Pilu Siswa di Sukabumi, Belajar di Lantai Keramik yang Dingin

Round-up

Pilu Siswa di Sukabumi, Belajar di Lantai Keramik yang Dingin

Tim detikJabar - detikJabar
Kamis, 22 Agu 2024 07:30 WIB
Siswa belajar di lantai aula gegara ruang kelas sekolah di Sukabumi
Siswa belajar di lantai aula gegara ruang kelas sekolah di Sukabumi (Foto: Istimewa)
Sukabumi -

Pemandangan menyayat hati terjadi di SDN Ciaripin, Desa Munjul, Kecamatan Ciambar, Sukabumi. Puluhan siswa di sana terpaksa belajar di lantai, lantaran kelas tempat mereka menimba ilmu rusak parah akibat tak kunjung mendapat perbaikan.

Kondisi ini menimpa 40 siswa kelas V di sana. Di lantai aula serbaguna, proses belajar anak-anak yang sedang menimba ilmu itu pun dilakukan. Selain aula, sebagian siswa juga ada yang belajar di musala.

Usut punya usut, kerusakan ruang kelas mereka sudah terjadi setahun yang lalu. Kerusakan itu makin memburuk beberapa bulan terakhir yang membuat proses belajar terpaksa dipindahkan ke aula yang berbentuk panggung di halaman sekolah.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Ruang kelas V ini kondisinya sudah sangat memprihatinkan, bukan hanya kusen yang rusak, tapi bagian dalamnya juga sudah banyak yang lapuk. Untuk menghindari anak-anak terluka atau sakit, kami memutuskan sementara mereka belajar di panggung (aula)," kata salah seorang guru sekolah, Adi Suryanto kepada detikJabar, Rabu (21/8/2024).

Ada alasan besar mengapa proses belajar kemudian harus dipindahkan. Selain berpotensi membahayakan, siswa juga bisa terkena sakit karena kondisi ruangan yang rusak itu sudah tak lagi layak digunakan.

ADVERTISEMENT

"Kalau dipaksakan belajar di kelas yang rusak, anak-anak bisa sakit," ujarnya menegaskan.

Kepala Sekolah SDN Ciaripin Ismat juga mengungkapkan kekhawatiran serupa. Dia mengatakan bahwa ruang kelas tersebut sudah tidak layak digunakan dan berbahaya bagi siswa.

"Saat pertama kali saya datang ke sini pada 2022, sekolah ini sudah dalam kondisi rusak. Kami sudah mengajukan permohonan perbaikan, tapi sampai sekarang belum ada tindak lanjut," ujar Ismat.

Siswa kelas V SDN Ciaripin, Kecamatan Ciambar, Kabupaten Sukabumi, terpaksa belajar di aula serbaguna milik sekolah karena ruang kelas rusakSiswa kelas V SDN Ciaripin, Kecamatan Ciambar, Kabupaten Sukabumi, terpaksa belajar di aula serbaguna milik sekolah karena ruang kelas rusak Foto: Syahdan Alamsyah/detikJabar

Selain mengajukan perbaikan ruang kelas, Ismat juga mengajukan perbaikan fasilitas lain seperti WC umum, perpustakaan, dan laboratorium. Namun, hingga saat ini, belum ada respons dari pihak terkait terkait rincian bangunan yang rusak tersebut.

"Kami sangat berharap pemerintah daerah segera memberikan perhatian lebih dan memperbaiki ruang kelas ini agar anak-anak bisa belajar dengan aman," pungkas Ismat.

(ral/yum)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads