.webp)
Partai Amanat Nasional (PAN) menerbitkan surat keputusan untuk pencalonan pasangan Muhammad Yusuf dan Hendro Nugraha di Pilkada Kota Tasikmalaya. Muhammad Yusuf adalah Ketua DPD Partai Golkar Kota Tasikmalaya, sementara Hendro Nugroho merupakan Ketua DPD PAN Kota Tasikmalaya.
Surat keputusan yang menjadi tiket untuk mendaftar ke KPU ini dikeluarkan pada tanggal 19 Agustus 2024 lalu, dan ditanda tangani oleh Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan.
Juru Bicara Desk Pilkada DPD PAN Kota Tasikmalaya Trisna Senjaya membenarkan, terbitnya surat keputusan DPP PAN tersebut. "DPP akhirnya memutuskan untuk mengusung Pak Yusuf sebagai calon Wali Kota dan Pak Hendro sebagai calon Wakil Wali Kotam," kata Trisna, Rabu (21/8/2024).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Trisna menambahkan, untuk sementara ini pihaknya masih menunggu SK serupa dari DPP Partai Golkar. Sehingga pengusungan Yusuf dan Hendro bisa didaftarkan ke KPU pada 27 Agustus mendatang.
"Jadi sekarang nunggu dulu SK pasangan yang dari Golkar, mungkin karena ada agenda Munas Golkar, jadi setelah Munas baru bisa diterbitkan olah DPP Golkar," kata Trisna.
Setelah ada SK pencalonan dari Golkar, Trisna mengatakan pihaknya akan merencanakan acara deklarasi sebelum nantinya didaftarkan ke KPU Kota Tasikmalaya.
"Nanti kalau sudah ada SK pasangan dari DPP Golkar, kita rencanakan ada acara semacam deklarasi ke publik, terus nanti persiapan untuk pendaftaran ke KPU. Mudah-mudahan di hari pertama pembukaan pendaftaran kita sudah bisa daftar," kata Trisna.
Dihubungi terpisah Sekretaris DPD Golkar Kota Tasikmalaya, Eries Hermawan menyambut baik terbitnya SK DPP PAN yang mengusung Muhammad Yusuf sebagai calon Wali Kota. "Tentu kami menyambut baik, sesuai komitmen yang sudah kami bangun sejak beberapa bulan lalu," kata Eries.
Terkait SK DPP Partai Golkar sendiri, Eries mengakui sampai Rabu (21/8/2024) ini belum terbit. Namun pihaknya sudah melaporkan SK DPP PAN tersebut kepada DPP Partai Golkar.
"SK dari PAN sudah kami laporkan ke DPP Golkar, mudah-mudahan dalam satu dua hari ke depan SK Golkar bisa terbit. Sebagai mana diketahui Golkar kan sedang ada agenda Munas," kata Eries.
Lebih lanjut Eries menyatakan optimisme terhadap duet ketua partai ini. Keduanya dianggap sebagai sosok yang bisa mendulang suara maksimal hingga menjadi pemenang. Muhammad Yusuf adalah mantan Wali Kota Tasikmalaya, sementara Hendro adalah politisi yang juga anggota DPRD.
"Kapasitas kedua tokoh ini sudah tak diragukan lagi. Koalisi Golkar dan PAN juga memiliki modal kekuatan pendukung yang kuat, sehingga kami optimistis duet Yusuf dan Hendro bisa menjadi pemenang di Pilkada Kota Tasikmalaya," kata Eries.
(mso/mso)
