Arus lalu lintas di kawasan wisata Lembang, Kabupaten Bandung Barat (KBB) diprediksi bakal mengalami kemacetan cukup parah pada hari Rabu (14/8/2024).
Kemacetan bakal terjadi karena pada Rabu siang akan dilaksanakan pawai karnaval kebudayaan menjelang HUT ke-79 Republik Indonesia. Untuk itu pengendara dari Bandung menuju Lembang maupun masyarakat lokal diminta mencari jalur alternatif.
"Betul bahwa besok akan dilaksanakan pawai karnaval menjelang HUT RI. Maka diprediksi akan terjadi kemacetan, sehingga masyarakat diminta mencari jalur alternatif," kata Kapolsek Lembang, Kompol Hadi Mulyana saat dikonfirmasi, Selasa (13/8/2024).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Hadi mengatakan pawai karnaval bakal dimulai pukul 13.00 WIB. Jalur yang akan dilintasi peserta pawai mulai dari Jalan Raya Lembang di depan Polsek Lembang Alun-alun Lembang.
"Rute sepanjang jalur karnaval itu akan ditutup untuk kendaraan. Jadi tidak bisa dilewati, maka kami menyiapkan skema pengaturan lalu lintas," kata Hadi.
Skema rekayasa lalu lintas yang disiapkan yakni membelokkan kendaraan yang datang dari arah Bandung menuju Lembang ke Jalan Raya Grand Hotel ke arah Jalan Raya Panorama.
"Kendaraan dibelokkan di Grand Hotel melalui Jalan Grand Hotel menuju arah Pasar Panorama. Jadi jalannya contra flow, karena tidak ada rute lain menghindari penutupan jalan yang dipakai karnaval," kata Hadi.
Kemudian kendaraan dari arah Jalan Tangkuban Parahu akan dibelokkan ke Jalan Maribaya lalu diarahkan ke Jalan Sesko AU untuk menghindari penumpukan kendaraan di sekitar Pasar Panorama.
"Untuk pemberlakuan rekayasa jalan bersifat situasional, kami mohon maaf kepada pengguna jalan agar mengerti dengan kondisi ini," ujar Hadi.
Peserta karnaval berasal dari semua desa di wilayah Kecamatan Lembang. Diperkirakan ribuan orang bakal tumplek di sepanjang jalur karnaval.
"Kami melarang peserta karnaval dan penonton membawa barang membahayakan seperti senjata tajam, minuman keras, serta flare. Nanti akan diperiksa bawaannya," kata Hadi.
(iqk/iqk)