.webp)
Heboh di sosial media perjalanan kereta cepat Whoosh sempat terhenti di sekitar Tol Purbaleunyi KM 120, Bandung. Hal tersebut membuat perjalanan menuju ke Stasiun Tegalluar sempat terganggu beberapa saat.
Manager Corporate Communication KCIC, Emir Monti membenarkan adanya peristiwa tersebut. Namun kata dia, saat ini perjalanan telah kembali normal.
"Iya itu kejadiannya kemarin, Minggu 11 Agustus 2024, sekitar jam 14.41 WIB. Jadi perjalanan Whoosh G1233 rute Halim menuju Tegalluar sempat tertahan sesaat di KM 120+981 untuk dilakukan pemeriksaan karena adanya peringatan sensor alarm," ujar Emir kepada awak media, Senin (12/7/2024).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pihaknya menjelaskan terdapat beberapa kendala pada lajur tersebut. Hal tersebut diketahui setelah petugas melakukan pemeriksaan.
"Terdapat layangan putus yang menyangkut di jaringan listrik aliran atas Whoosh. Layangan tersebut didapati menggunakan kawat sehingga semakin berpotensi merusak sarana dan prasarana Whoosh serta sangat beresiko tinggi pada keselamatan perjalanan kereta," katanya.
Menurutnya material dari layang-layang tersebut dapat mengganggu aliran listrik. Kemudian terdapat benang atau gelasan yang turut menghalangi lajur tersebut.
"Itu dapat mengganggu aliran listrik pada LAA (Listrik Aliran Atas). Maka jika ada layang-layang ini tersangkut di LAA, risiko korsleting listrik dan kerusakan pantograf dapat terjadi," jelasnya.
Emir mengungkapkan beberapa menit kemudian perjalanan kereta cepat Whoosh bisa kembali normal. Namun petugas terus melakukan pemeriksaan terkait sarana dan prasarana di aliran tersebut.
"KCIC menjamin seluruh sarana dan prasarana yang beroperasi dalam kondisi andal dan aman. KCIC mengucapkan permohonan maaf kepada seluruh pengguna jasa atas kondisi tersebut," ucapnya.
Dia mengimbau masyarakat untuk tidak beraktivitas di dekat jalur Whoosh. Apalagi masyarakat yang bermain layang-layang di dekat jalur Whoosh.
"KCIC juga akan terus melakukan sosialisasi kepada masyarakat untuk tidak melakukan berbagai aktivitas yang berpotensi mengganggu operasional Whoosh, Salah satunya agar tidak bermain layang-layang di dekat jalur Kereta Cepat Whoosh," kata Emir.
"Sosialisasi terus dilakukan secara berkala di lingkungan masyarakat yang berada di sekitar jalur kereta cepat termasuk ke berbagai sekolah. Pada sosialisasi tersebut KCIC juga mengajak agar masyarakat dapat membantu mengarahkan anak-anak mencari lokasi yang tidak berdekatan dengan jalur kereta cepat saat akan bermain layang-layang. Adapun jarak batas aman tersebut berada di 500 meter dari sisi kiri kanan jalur rel," pungkasnya.
Simak Video '1.390 CCTV Dipasang Seusai Bantal Kereta Whoosh Dicuri':
