Laut Pangandaran, Jawa Barat memiliki kekayaan alam yang banyak. Sebagai daerah penghasil panganan laut, kerang hijau menjadi salah satu komoditas yang cukup banyak dicari.
Di Pangandaran kerang hijau menjadi hidangan laut yang enak. Apalagi disajikan dengan berbagai hasil laut lainnya.
Namun, di balik kenikmatan olahan kerang hijau, untuk mendapatkan komoditas itu tidak semudah menangkap ikan. Kerang hijau harus dicari di dasar laut ataupun di antara batuan bawah karang.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Salah satu warga Pangandaran Awing (46) cukup piawai menyelam ke dasar laut untuk mencari kerang hijau. Kegiatan itu sudah dilakoninya selama 10 tahun.
Nama Awing di para bakul dan penjual olahan seafood sudah tidak asing lagi. Ia menjadi salah satu pemasok kerang ke rumah makan seafood ataupun dijual langsung secara eceran.
"Sudah menyelam untuk mencari kerang hijau kurang lebihnya 10 tahun. Ini adalah mata pencaharian utama saya," kata Awing, Selasa (6/8/2024).
![]() |
Menurutnya, bersama rekan-rekannya menyelam ke dasar laut untuk mengumpulkan kerang hijau yang tersembunyi di antara terumbu karang dan pasir. Tentu, kata dia, profesi ini tidaklah mudah untuk dijalankan.
"Membutuhkan keahlian khusus serta keberanian yang besar, mengingat kondisi laut yang terkadang tidak menentu," terangnya.
Dia menceritakan bahwa menyelam untuk mencari kerang hijau tidak hanya memerlukan keterampilan dalam menyelam, tetapi juga pemahaman mendalam tentang kondisi laut dan habitat kerang hijau.
"Kami harus tahu waktu yang tepat untuk menyelam dan lokasi-lokasi di mana kerang hijau banyak ditemukan. Selain itu, kondisi fisik dan mental juga harus prima karena ini pekerjaan yang sangat menuntut," ucap dia.
Hasil penangkapan kerang itu dikumpulkan dan dijual. Untuk satu kilogram kerang hijau dijual dengan harga Rp 15.000.
Selain itu, kerang hijau yang diambil langsung dari laut memiliki rasa yang lebih segar dan lezat. Kerang hijau juga sangat bergizi. Salah satu cara penyajian yang populer adalah dengan direbus.
Kerang hijau yang direbus memiliki rasa manis alami dan tekstur yang kenyal. Selain itu, kerang hijau juga sering dimasak dengan saus tiram, memberikan cita rasa gurih dan lezat yang sulit dilupakan.
Dengan berlimpahanya kerang hijau ini, Pantai Pangandaran terus menjadi destinasi kuliner yang menarik. Kerang hijau tidak hanya menjadi sumber mata pencaharian bagi warga setempat, tetapi juga menjadi bagian dari daya tarik wisata yang memikat banyak orang. "Ini bukan hanya soal mencari nafkah, tapi juga menjaga warisan laut kita," ucapnya.
(yum/yum)