Koalisi Sulanjana di Kabupaten Sukabumi pecah kongsi. Partai Gerindra yang sebelumnya sempat mendeklarasikan dukungan untuk mengusung Asep Japar bersama Partai Golkar dan PPP kini hengkang dan mendukung bakal calon Bupati Sukabumi Iyos Somantri.
Koalisi yang sebelumnya dilakukan di Gedung Sulanjana pada Jumat (26/4/2024) lalu itu kini resmi pecah. Ketua DPC Gerindra Kabupaten Sukabumi Yudha Sukmagara kini resmi menjalin komunikasi harmonis bersama PKS dan Demokrat.
"Satu kebanggaan bisa berdiri di tengah saudara-saudara sekalian. Saya datang paling belakangan, tapi Insya Allah yang paling gila memenangkan Iyos. Karena jujur, kemarin aku enggak sadar, sekarang aku sudah sadar Pak Iman (Ketua DPD Demokrat Sukabumi). Karena Partai Gerindra jelas menginginkan pemimpin yang betul-betul merakyat menginginkan pemimpin yang bukan jadi raja, yang mengabdi kepada rakyat, bukan yang menyuruh ke rakyat," kata Yudha saat memberikan sambutan di acara deklarasi dukungan yang digelar di Teras Muara, Kabupaten Bandung, Senin (5/8/2024).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kepada awak media, Yudha mengatakan dalam politik apapun bisa terjadi. Termasuk posisinya saat ini berada dengan PKS dan Demokrat untuk mengusung Iyos Somantri.
"Yang namanya politik dinamis, saya rasa ketua partai PKS, Demokrat dan saya Gerindra melihat sesuatu yang terbaik dan yang terbaik itu ada di sosok Iyos Somantri menjadi Bupati 2024, antara kesepahaman yang kita lakukan ini sesuatu yang mendapat rida dari Allah," jelas Yudha.
"Jadi saya rasa semuanya bukan karena desain, tapi karena alam semesta yang diridai, koalisi yang berjalan otomatis, tanpa paksaan, tanpa penggiringan dari hati nurani. Nama koalisi, cocok juga tadi diungkap oleh Pak Iyos, koalisi harapan baru untuk Kabupaten Sukabumi maju, sejahtera, adil, dan makmur," sambung Yudha menambahkan.
![]() |
Diketahui selama ini sosok sekaligus partai yang paling getol mendukung Iyos Somantri adalah Iman Adinugraha yang merupakan Ketua DPD Partai Demokrat yang juga anggota DPR-RI terpilih. Iman menampik menjadi sentral, menurutnya semua adalah mukjizat.
"Ini adalah takdir Allah, mukjizat kita bisa bersama, dan inilah arti dari menjaga hubungan baik dengan siapapun. Kami langsung memanaskan mesin politik. Kita terbuka dengan siapapun (yang ingin bergabung) kalaupun tidak, kita cukup dengan tiga partai," tutur Iman.
Jalan Iyos Makin Terbuka
Jalan politik Iyos Somantri di kancah kontestasi Pilkada Kabupaten Sukabumi kini makin terbuka lebar. Iyos yang sebelumnya didukung oleh dua partai kini kembali mendapat energi baru dengan kehadiran Gerindra.
"Saya bersyukur kepada Allah SWT, bahwa hari ini ada koalisi tiga partai sebelumnya dua partai PKS dan Demokrat hari ini bergabung Gerindra, tentunya membuat kekuatan kami lebih percaya lagi, sehingga harapan keinginan melalui aspirasi yang disampaikan Insya allah melalui koalisi ini lebih kokoh dan solid, perjuangan tiga partai ini tidak ragu lagi," kata Iyos.
Soal pendamping, Iyos mengaku akan lebih dahulu menunggu keputusan koalisi pendukungnya. Darimanapun nanti pasangannya muncul, Iyos dengan senang hati akan menyambut.
"Pendamping, dari parpol atau yang sudah mendaftar atau yang pengalaman di birokrat cukup panjang, itu akan jadi godokan saya, dalam waktu sesingkatnya akan ada pasangan," pungkasnya.
(sya/orb)