.webp)
Ridwan Kamil berpeluang besar maju lagi di Pilgub Jabar. Meski belum ada keputusan, namun peluang itu terbuka lebar dan didukung penuh Partai Golkar. Bahkan, sejumlah sosok calon pendamping RK telah disiapkan.
Partai Golkar kukuh ingin Ridwan Kamil tetap di Jabar menjadi gubernur untuk periode kedua. Partai berlambang pohon beringin ini juga intens berkomunikasi dengan partai lain demi memuluskan langkah RK melenggang di Pilgub Jabar.
Dari hasil komunikasi itu, partai politik lain menyatakan kesiapannya mendukung Ridwan Kamil jika maju kembali di Jabar. Bahkan, partai-partai itu juga ikut menyodorkan nama untuk disandingkan dengan RK.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kita berkomunikasi dengan hampir semua partai dan beberapa partai itu secara eksplisit menyodorkan nama, jika RK menjadi calon gubernur dari Golkar mereka menawarkan atau mengusulkan wakilnya," ucap Ketua DPP Partai Golkar Bidang Pemenangan Pemilu Wilayah Jawa 1 MQ Iswara, Selasa (23/7/2024).
Iswara menuturkan, saat ini ada lima nama yang telah dikantongi Golkar untuk dipertimbangkan menjadi pendamping Ridwan Kamil. Lima nama itu yakni Ono Surono, Uu Ruzhanul Ulum, Bima Arya, Desy Ratnasari dan Haru Suandharu.
Namun Iswara menyebut, nama-nama itu akan dikaji melalui simulasi survei yang dilakukan Partai Golkar. Elektabilitas pasangan Ridwan Kamil yang paling tinggi, akan dipertimbangkan untuk diusung.
"Semua kita simulasikan nama-namanya, sebagai salah satu parameter, nanti kita lihat pasangan mana yang elektabilitasnya paling tinggi, siapa saja koalisi partainya dan tentunya juga yang punya chemistry dengan Kang Emil," ungkapnya.
"Tentunya ini menjadi bahan pertimbangan kita," imbuh Iswara.
Masih kata Iswara, Golkar sudah mengeluarkan surat keputusan untuk 10 calon gubernur dan wakil gubernur pada Pilkada serentak 2024. Namun dari 10 itu, belum ada surat tugas untuk siapa yang akan diusung di Jabar.
Meski belum diputuskan, hingga kini menurut Iswara, Golkar menginginkan Ridwan Kamil untuk tetap maju di Jabar sebagai calon gubernur.
"Jadi dari 10 itu, memang Jawa Barat belum masuk. Jadi sampai hari ini artinya di Jawa Barat masih Pak Ridwan Kamil sebagai Bakal Calon Gubernur yang akan diusung," tutur Iswara.
Dia juga mengungkap alasan Golkar masih belum menentukan siapa yang diusung di Pilgub Jabar karena masih harus menunggu hasil survei yang kemudian dilaporkan ke Ketua Umum Airlangga Hartarto.
"Jadi insyaallah tahapan ini sedang berlangsung, begitu survei keluar tentunya kami akan laporkan kepada ketua umum dan tim pilkada pusat untuk segera diputuskan, siapa yang nanti akan diputuskan di Jawa Barat untuk menjadi calon gubernur," tutup Iswara.
(bba/dir)
