Pemancing asal Sukabumi dikagetkan dengan sesosok mayat telanjang yang tergeletak di dekat sungai. Tak hanya itu, mayat yang diduga pria tersebut dalam kondisi membusuk dengan bagian kepala terpisah dari tubuhnya.
Adalah Ipan, warga Cikaramat, Desa Sukamanis, Kecamatan Kadudampit yang pertama melihat jasad tersebut. Ia bersama ketiga temannya memang terbiasa memancing di sungai kawasan hutan Taman Nasional Gunung Gede Pangrango, Situ Gunung.
"Tadi kan awalnya lagi mancing pas gitu bawa anjing. Anjing bunyi-bunyi pas dilihat eh ternyata ada mayat di sini," kata Ipan kepada detikJabar, Rabu (17/7/2024).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Setelah menemukan mayat tersebut, kedua temannya langsung berlari ke permukiman yang jaraknya mencapai 4 kilometer. Mereka melaporkan temuan mayat tersebut pada RT setempat.
"Pertama pulang dulu lalu lapor ke Pak RT, dari Pak RT katanya lapor dulu ke atas ke pihak yang berwajib," ujarnya.
Ipan mengatakan, mayat itu ditemukan sekitar pukul 16:30 WIB. Dia bersama temannya memilih bertahan di tempat kejadian perkara sambil menunggu aparat kepolisian.
Sekira pukul 17:30 WIB, Polsek Kadudampit bersama Inafis Polres Sukabumi Kota tiba di TKP. Proses evakuasi berlangsung cukup lama lantaran kondisi jalan yang terjal dan jauh dari pemukiman warga.
Kasat Reskrim Polres Sukabumi Kota AKP Bagus Panuntun menambahkan, sekira pukul 03:00 WIB, jasad berhasil dievakuasi dan dibawa ke RSUD Syamsudin SH. Pihaknya sudah mengajukan autopsi terhadap jasad tersebut.
"Sudah, jam 03:00 dini hari tadi sudah dibawa ke rumah sakit dan kita sudah ajukan autopsi tinggal menunggu dokter forensik," kata Bagus melalui sambungan telepon.
Sebelumnya diberitakan, mayat yang diduga pria itu ditemukan dalam keadaan telanjang dengan kepala terpisah dan sudah berbentuk tengkorak. Polisi menduga sosok tersebut sudah dalam keadaan meninggal dunia sejak 10 hari yang lalu.
"Pada saat tiba di lokasi memang betul ditemukan sosok mayat dengan kondisi sudah membusuk. Diperkirakan bahwa mayat itu sudah lebih dari 10 hari," kata Kapolsek Kadudampit Ipda Suhendar.
"Tidak utuh, sebagian organ tubuh sudah lepas. Kepalanya sudah terpisah dugaan karena pembusukan karena lokasi ditemukannya tidak jauh dari badan mayat," kata dia.
Tak ada ciri-ciri khusus yang dimiliki oleh korban. Oleh sebab itu, polisi pun masih kesulitan untuk mengidentifikasi identitas mayat.
"Untuk warga masyarakat Sukamanis, Cikahuripan, umumnya Kadudampit dan Sukabumi apabila ada anggota keluarganya yang saat ini belum kembali atau dinyatakan hilang silahkan mendatangi Polsek Kadudampit atau Polres Sukabumi Kota," imbaunya.
(yum/yum)