Pesan Terakhir Fikri Sebelum Ditemukan Tewas Mengenaskan di Bandung

Pesan Terakhir Fikri Sebelum Ditemukan Tewas Mengenaskan di Bandung

Ikbal Selamet - detikJabar
Selasa, 16 Jul 2024 18:15 WIB
Yayat tunjukan foto  Fikri Aziz Supriyadi
Yayat tunjukan foto Fikri Aziz Supriyadi (Foto: Ikbal Slamet/detikJabar).
Cianjur -

Fikri Aziz Supriyadi, sempat mengirimkan pesan terakhir sebelum ditemukan tewas mengenaskan di pinggir gorong-gorong Jalan Terusan Buahbatu-Jalan Soekarno Hatta, Kota Bandung, pada Jumat (12/7/2024).

Yayat Supriatna (52), ayah korban mengatakan, Fikri berangkat dari rumah tanpa menyebutkan tujuan. "Diantarkan ke daerah Rawabango, setelah itu numpang naik ke kendaraan bak terbuka," ujar dia, Selasa (16/7/2024).

Menurutnya tidak lama setelah pergi, Fikri mengirimkan pesan melalui media sosial kepada keluarganya akan pergi ke jalan yang benar.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Pesan terakhir yang keluarga terima 'akan ke jalan yang benar', tidak menjelaskan maksudnya apa," kata dia.

Namun, lanjut dia, keluarga mengira jika Fikri akan lebih mendalami ilmu agama. Pasalnya belakangan terakhir Fikri mulai berubah dari yang semula anak punk menjadi pemuda hijrah.

ADVERTISEMENT

"Sempat pesantren dan ikut pengajian juga. Bahkan oleh gurunya sangat disayang, karena satu-satunya pemuda yang bertato dan ingin hijrah. Makanya ketika dapat pesan itu, dikira memang ingin belajar lagi agama," kata dia.

"Beberapa kali juga berusaha menghapus tatonya. Tapi karena banyak, belum semua terhapus," tambahnya.

Dia mengaku, sudah mengikhlaskan kepergian sang putra, terlebih Fikri meninggal di tengah momen hijrah.

"Anak titipan, ketika diambil harus ikhlas. Tapi kami tetap ingin pelakunya segera ditangkap dan diproses. Kami serahkan segalanya kepada kepolisian untuk proses hukumnya," kata dia.

Diberitakan sebelumnya, mayat berjenis kelamin laki-laki ditemukan dengan kondisi bersimbah darah di gorong-gorong Jalan Terusan Buahbatu-Jalan Soekarno Hatta, Kota Bandung, pada Jumat (12/7/2024) pagi buta. Luka seperti bekas tusukan itu ada di bagian pinggang tubuh mayat tersebut.

Akhirnya beberapa hari berselang, identitas mayat tersebut terungkap. Korban bernama Fikri Aziz Supriyadi, seorang pemuda kelahiran tahun 2006.

"Setelah hasil identifikasi, korban tercatat merupakan warga Kampung Ciputri, Kecamatan Mande, Kabupaten Cianjur," kata Kapolsek Bandung Kidul Kompol Sulardjo saat dihubungi detikJabar via telepon, Minggu (14/7/2024).

Sulardjo mengungkapkan, dari hasil pemeriksaan awal, luka tusukan di tubuh Fikri berjumlah 5 tusuk pada bagian pinggang belakang. Tapi, Sulardjo belum mau merinci mengenai luka yang ditemukan di tubuh korban.

"Dari hasil pemeriksaan ada 5 luka tusuk di pinggangnya. Sementara masih dalam penyelidikan," ucapnya singkat.




(mso/mso)


Hide Ads