Jalan Panjang Pembangunan SD di Pelosok KBB yang Ambruk Diterkam Bencana

Jalan Panjang Pembangunan SD di Pelosok KBB yang Ambruk Diterkam Bencana

Whisnu Pradana - detikJabar
Selasa, 16 Jul 2024 14:30 WIB
Kondisi SDN 1 Babakan Talang yang Ambruk Diterjang Bencana
Kondisi SDN 1 Babakan Talang yang Ambruk Diterjang Bencana (Foto: Whisnu Pradana/detikJabar).
Bandung Barat -

Bangunan SD Negeri 1 Babakan Talang, Kampung Pasirgombong, Desa Cibedug, Kecamatan Rongga, Kabupaten Bandung Barat (KBB) yang runtuh diterjang pergerakan tanah sampai saat ini belum dibangun ulang.

Bangunan SD tempat belajar 90 siswa kelas 1 sampai kelas 6 itu runtuh pada awal Februari 2024 lalu. Hampir enam bulan berlalu, pembangunan sekolah seperti yang dijanjikan pemerintah belum juga terealisasi.

Kepala Bidang SD pada Dinas Pendidikan Bandung Barat, Wawan Hernawan mengatakan pihaknya masih menunggu hasil kajian tim geologi soal lokasi baru pembangunan sekolah.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Sampai sekarang kami masih menunggu hasil kajian rekomendasi lahan baru untuk membangun sekolah itu," kata Wawan saat dikonfirmasi, Selasa (16/7/2024).

Wawan menyebut pemilihan lokasi pembangunan gedung sekolah baru itu harus mempertimbangkan aspek keamanan siswa supaya tidak terjadi peristiwa serupa.

ADVERTISEMENT

"KBM yang berjalan itu harus aman dan nyaman. Aspek keselamatan jadi pertimbangan utama, jangan terburu-buru membangun sekolah di lahan yang sebetulnya malah tidak aman juga dari ancaman bencana," kata Wawan.

Di sisi lain, pihaknya sudah sejak lama mengajukan usulan pembangunan gedung sekolah pengganti SDN 1 Babakan Talang itu ke Kemendikbudristek namun belum ada respons lebih lanjut.

"Bangunannya itu meliputi 9 ruangan. Jadi 6 ruang kelas, 1 perpustakaan, 1 ruang guru, dan 1 ruang toilet siswa," kata Wawan.

Sementara untuk pelaksanaan kegiatan belajar mengajar (KBM) kedepannya, siswa SDN 1 Babakan Talang itu akan dialihkan ke ruangan kelas di SDN 2 Babakan Talang.

"Tidak akan terganggu lagi, karena nanti KBM akan dilaksanakan di SDN 2 Babakan Talang. Seperti keinginan orangtua yang memang merasa jarak dari rumah ke MTs seperti sebelumnya terlalu jauh," kata Wawan.

Wawan menyebut pemindahan KBM siswa SDN 1 Babakan Talang ke SDN 2 Babakan Talang akan permanen sampai pelaksanaan relokasi dan pembangunan ulang sekolah selesai.

"Permanen, jadi menunggu relokasi dan pembangunan selesai maka akan di SDN 2 Babakan Talang dulu, lokasinya lebih dekat," kata Wawan.




(mso/mso)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads