Kepala Seksi Penyelenggaraan Haji dan Umroh Kementerian Agama (Kemenag) Kota Cimahi, Nandang Rahayu mengatakan penyebab ketiganya meninggal dunia kemungkinan karena kelelahan.
"Jadi ketiga almarhum ini meninggal di tanah suci saat menjalankan ibadah haji. Penyebab meninggalnya kemungkinan karena mereka kelelahan dan faktor usia lanjut," kata Nandang saat dikonfirmasi, Kamis (27/6/2024).
Sejak pemberangkatan haji hampir sebulan lalu, calon jemaah haji asal Kota Cimahi sudah diingatkan perihal kondisi cuaca ekstrem di tanah suci. Mereka juga diminta menjaga kondisi selama di Arab Saudi.
"Memang kondisi di Arab Saudi itu sedang ekstrem, cuaca panas sekali bisa sampai 51 derajat. Sudah diingatkan juga, tapi memang kendalanya hanya cuaca ekstrem itu saja," ujar Nandang.
Nandang mengatakan jemaah haji lainnya saat ini dipastikan dalam keadaan sehat. Namun mereka tetap diwanti-wanti supaya menjaga kondisi tubuh hingga tiba kembali di tanah air.
"Alhamdulillah semua terkonfirmasi sehat, hanya tiga orang saja yang dinyatakan meninggal dunia. Sisanya tetap kita ingatkan mewaspadai cuaca ekstrem di sana," ujar Nandang.
Saat ini jemaah haji sedang perjalanan menuju Madinah. Kloter 30 dijadwalkan pulang ke tanah air pada 6 Juli. Sementara kloter 58 akan pulang ke tanah air pada 19 Juli.
"Semuanya akan dijemput di Pusdikpom Kota Cimahi, sama seperti saat pemberangkatan. Mudah-mudahan ibadah hajinya lancar dan bisa pulang ke tanah air dalam keadaan sehat dan selamat," tutur Nandang
(dir/dir)