Ilham Akbar Habibie telah diusung Partai NasDem untuk maju di Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jawa Barat 2024. Namun Ilham harus mencari tambahan kekuatan agar bisa mendaftar ke KPU sebagai calon gubernur ataupun wakil gubernur.
Seperti diketahui, NasDem tidak bisa mengusung sendiri calonnya karena hanya meraih 8 kursi dalam Pileg 2024 untuk DPRD Jabar. Karenanya, NasDem harus mencari pasangan untuk memenuhi ambang batas parlemen 24 kursi di Pilgub Jabar.
Disinggung soal hal itu, Ilham Akbar Habibie mengaku dirinya intens berkomunikasi dengan PKS untuk menatap Pilgub Jabar. Jika benar bisa bersanding dengan PKS, tiket menuju Pilgub Jabar sudah dikantongi oleh Ilham Akbar Habibie.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Seperti diketahui, PKS menjadi partai pemenang kedua bersama Golkar di Pileg DPRD Jabar dengan mendapat 19 kursi. Jika NasDem berkoalisi dengan PKS, maka syarat 24 kursi akan terpenuhi.
"Kita sudah sangat intensif dengan PKS biarpun belum tuntas, tapi ya insyaallah bisa kita tuntaskan dalam beberapa minggu ke depan. Sudah ada MoU dengan PKS, tapi belum ada kesepakatan final jadi ini masih dalam penjajakan," kata Ilham usai mengunjungi Kantor Pusat Angkatan Muda Siliwangi di Kota Bandung, Kamis (27/6/2024).
Selain PKS, Ilham juga menyebut dirinya sudah membuka komunikasi dengan PKB untuk menjajaki peluang koalisi. "Saya kira pernah juga ada komunikasi dengan PKB, selain dari itu saya enggak begitu tahu, tapi itu yang saya ketahui," ujarnya.
Meski begitu, putra Presiden ketiga RI BJ Habibie ini mengaku kesepakatan dengan PKS masih dinamis sembari menunggu kepulangan Haru Suandharu, Ketua DPW PKS Jabar dari tanah suci. Menurutnya situasi saat ini masih dinamis.
"Saya kira kemungkinannya besar. (Sejauh mana) Ketua DPW PKS Pak Haru lagi naik haji, jadi kita tunggu Pak Haru balik," tutup Ilham.
(bba/yum)