M Sodikin, jemaah haji asal Kecamatan Cimerak, Kabupaten Pangandaran meninggal dunia di Arab Saudi. Ia meninggal belum lama ini.
Kasi Pelayanan Haji dan Umroh Kemenag Kabupaten Pangandaran Hilman Saefulloh mengatakan saat ini sudah ada dua jemaah haji yang meninggal.
Baca juga: Seorang Jemaah Haji asal Cianjur Meninggal |
"Bulan kemarin atas nama Popon warga Cimerak dan beberapa waktu lalu bapak Sodikin masih dari daerah yang sama," kata Hilman, Jumat (21/6/2024).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurutnya, Sodikin meninggal di RSAS King Abdul Aziz, Makkah pada 11 Juni 2024 yang lalu. Sodikin meninggal setelah tidak sadarkan diri. "Meninggal setelah tidak sadarkan diri di kamar hotel. Saat itu usai mengikuti manasik di hotel," katanya.
Saat dokter datang, kondisi Sodikin tidak lagi merespons, tensi tidak terukur, nadi tidak teraba, pernapasan tidak ada, hingga pupil mulai midriasis. "Saat tiba di king Abdulaziz Hospital dinyatakan meninggal dunia dan ada riwayat hipertensi," ucapnya.
Ia mengatakan, Sodikin dimakamkan di Arab Saudi, seperti halnya almarhumah Popon beberapa waktu lalu. Sebab sesuai prosedur,jenazah tidak dibawa ke Indonesia.
Sebelumnya jemaah haji asal Kabupaten Pangandaran, meninggal dunia di Mekkah pada Sabtu (25/5/2024) pukul 06.00 WIB. Ia meninggal saat tiba di Jeddah Mekkah.
Sementara itu, untuk kepulangan jemaah haji asal Kabupaten Pangandaran yang masuk kloter 27 JKS sebanyak 427 dari sebelumnya 429 orang saat berangkat, direncanakan pada 5 Juli 2024.
(orb/orb)