Viral Desain Menara 778 Meter di IKN, Ini Kata PUPR

Viral Desain Menara 778 Meter di IKN, Ini Kata PUPR

Samuel Gading - detikJabar
Jumat, 14 Jun 2024 19:45 WIB
Gambar Viral Menara 778 Meter
Gambar Viral Menara 778 Meter (Foto: Dok. @alien.dc)
Jakarta -

Ketua Satgas Infrastruktur IKN Kementerian PUPR, Danis Sumadilaga, menjelaskan soal beredarnya gambar desain Menara 778 yang isunya akan dibangun di IKN. Desain itu diunggah oleh akun Instagram @alien.dc.

Saat dikonfirmasi detikFinance di kantor PUPR, Jumat (14/6/2024), Danis mengaku tidak mengetahui gambar tersebut. Kendati begitu, ia tak membenarkan atau pun membantah desain menara 778 yang akan dibangun.

"Saya tidak bilang begitu (gambar desain menara BUMN yang beredar tidak benar). Saya tidak tahu itu gambar dari siapa," kata Danis di Kantor PUPR, Jakarta Selatan, Jumat (14/6/2024).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ia hanya mengatakan saat ini belum ada pembicaraan lebih lanjut terkait pembangunan menara BUMN tersebut. Dia enggan memberi penjelasan lebih rinci.

"Belum, belum ada pembicaraan lebih lanjut untuk tindak lanjut Menara BUMN, saya garis bawahi, belum ada, yang saya pahami ya, belum tahu, belum ada lagi," katanya.

ADVERTISEMENT
Gambar Viral Menara 778 MeterGambar Viral Menara 778 Meter Foto: Dok. @alien.dc

Sebagai informasi, gambar desain Menara 778 yang diunggah akun Instagram @alien.dc itu disebutkan bakal berdiri di area seluas 20 ribu meter persegi dengan berbagai elemen seperti community center, masjid, toko ritel, museum, dan lainya.

"Gedung ini, menurut visi Presiden Indonesia, direncanakan menjadi menara tertinggi di Asia Tenggara dengan tinggi sampai 700 meter," tulis @alien.dc pada 15 November 2022.

Detikcom pun sudah memperoleh izin untuk mengutip unggahan tersebut. "Gedung ini diinsipirasi oleh kumpulan nasi yang berguna sebagai simbol kekekalan, kesatuan dalam harmoni dan integritas," sambung akun tersebut.

Sebelumnya, Menteri PUPR Basuki Hadimuljono, mengatakan bahwa wacana pembangunan menara setinggi 778 meter itu muncul saat Kurator IKN Ridwan Kamil, melakukan glamping bersama Presiden Joko Widodo di IKN.

Meskipun demikian, Basuki tidak menjelaskan secara spesifik kapan glamping itu dilakukan. Sebab, sebelum berkunjung ke IKN pada Maret 2024, Ridwan Kamil sudah dua kali berkunjung ke IKN yakni pada Maret 2022 sewaktu menjabat sebagai Gubernur Jawa Barat, serta pada Rabu (1/11/2023).

"Itu waktu dulu melakukan glamping dua kali sebelum (groundbreaking) kemarin, kemarin (groundbreaking), glamping, glamping ah itu waktu pak Ridwan Kamil pertama ikut, ngobrol-ngobrol malam itu," ungkapnya di Kantor Kementerian PUPR, Jumat (7/6/2024).

Kendati demikian, Otorita IKN (OIKN) membenarkan bahwa pembangunan itu sedang dalam tahap pembahasan. Deputi Bidang Pendanaan dan Investasi OIKN Agung Wicaksono, mengungkap bahwa Kementerian BUMN sudah menugaskan PT Pembangunan perumahan (PT PP) untuk membangun gedung tersebut.

"Nanti itu kita lihat tindak lanjutnya. BUMN ini menugaskan PT PP untuk melakukannya. Ya nanti kita lihat seperti apa," katanya di Komplek DPR RI, Senayan, Jakarta Pusat, Senin (16/4/2024).

Artikel ini telah tayang di detikFinance. Baca selengkapnya di sini

(yum/yum)


Hide Ads