Campur Aduk Hati Thoriq Gantikan Ayah yang Meninggal untuk Ibadah Haji

Campur Aduk Hati Thoriq Gantikan Ayah yang Meninggal untuk Ibadah Haji

Aldi Nur Fadillah - detikJabar
Kamis, 23 Mei 2024 13:15 WIB
Thoriq, calhaj termuda di Pangandaran
Thoriq, calhaj termuda di Pangandaran (Foto: Aldi Nur Fadillah/detikJabar).
Pangandaran -

Thoriq Narendra Febian (23), warga Pajaten, Kecamatan Sidamulih, menjadi calon jemaah haji (calhaj) termuda asal Pangandaran. Dia berangkat menggantikan ayahnya yang meninggal dunia.

Bersama 429 calhaj dan 8 petugas lainnya, ia dilepaskan di Bumi Perkemahan Pangandaran pada Kamis (5/6/2024) pukul 08.30 WIB.

"Iya hari ini saya berangkat sama ibu, kalau perasaan ada yang senang ada terharu, karena berangkat haji ini menggantikan almarhum ayah saya yang meninggal dunia," kata Thoriq kepada detikJabar.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Menurutnya keberangkatannya haji di usia muda memberikan perasaan yang campur aduk. Pasalnya, bapak yang meninggal dunia beberapa tahun lalu karena sakit.

"Gimana lagi sebetulnya belum siap sih tapi mau gimana lagi harus menggantikan bapak. Mewujudkan keinginan bapak untuk berangkat ibadah haji," ucapnya.

ADVERTISEMENT

Sebelum pemberangkatan, campur aduk perasaan Thoriq membuat mengingat lagi sosok sang ayah yang membesarkannya hingga saat ini. "Ditanya soal ayah jadi inget lagi, mudah-mudahan bapak mendapatkan surganya Allah, sebagaimana niatnya ingin berangkat haji," katanya.

"Semoga ayahanda di sana tenang, dan senang jika melihat anaknya yang berangkat haji," katanya.

Seharusnya Rizki dan ayahnya berangkat pada tahun 2003. Namun karena meninggal harus digantikan. Sementara saat ini Thoriq masih menjadi mahasiswa Universitas Siliwangi Tasikmalaya.

"Mudah-mudahan niat almarhum ayah saya menjadikan ibu diterima di sisi Allah SWT dan menjadi pahala yang sama untuk ayah juga," katanya

Sebelum wafat, kata Thoriq, ada beberapa pesan yang sempat disampaikan salah satunya menjaga sosok ibu. "Bapak kan punya anak 2 saya bungsu. Awalnya ibu menyarankan jika kaka saya yang berangkat. Namun wasiat bapak meminta agar saya yang berangkat," Kata Thoriq sambil meneteskan air mata.

Kepala Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Pangandaran Yayan Herdiana mengatakan, calon jemaah haji Pangandaran yang berangkat berjumlah 429 orang, mereka merupakan kloter 27 JKS.

"Berdasarkan jenis kelamin, jemaah haji terdiri dari laki-laki 196 dan 235 perempuan," kata Yayan.

Menurutnya ada jemaah tertua berusia 95, yaitu Asta asal Kecamatan Cijulang dan jemaah haji dengan usia termuda tercatat atas nama Thoriq, umur 23 tahun asal Kecamatan Sidamulih.

"Mereka berangkat dari Pangandaran pagi ini, akan tiba di Embarkasi Bekasi kemungkinan nanti malam," ucapnya.

Ia mengatakan rombongan calhaj Pangandaran akan berangkat pada Jumat (24/5) pukul 16.50 WIB dari Bandara Soetta ke Bandara Amir Muhammad Bin Abdul Aziz Madinah.

(mso/mso)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads