.webp)
Daffa turut menjadi korban kebakaran akibat gas meledak di Bandung. Bocah berusia sembilan tahun tersebut mengalami luka bakar cukup parah hingga dirawat di rumah sakit.
Dafa merupakan satu dari sejumlah korban yang menjadi korban dalam kebakaran tersebut. Insiden yang terjadi di sebuah rumah kontrakan di Jalan Pasirkoja, Gang Al-Barokah RT 06 RW 10 Kelurahan Jamika, Kecamatan Bojongloa Kaler, Kota Bandung ini menewaskan empat orang. Nyawa Daffa selamat meski harus menderita luka berat.
Berdasarkan data dari Diskar PB Kota Bandung Daffa kini masih dilakukan perawatan intensif karena mengalami luka bakar sekitar 80 persen. Saat ini Daffa dirawat di Rumah Sakit Hasan Sadikin (RSHS) Bandung.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Berdasarkan informasi dari Ridwan Saeful (26) yang merupakan tetangga korban, kondisi Daffa menunjukan pada trend positif.
"Bagian punggung sama muka (luka bakar), kesadaran normal dan stabil, sekarang masih dirawat sudah di ruang inap, di unit luka bakar," kata Ridwan kepada detikJabar, Selasa (14/5/2024).
Ridwan beserta warga sekitar mendoakan agar kesehatan Daffa bisa kembali pulih dan bisa berkumpul kembali dengan keluarganya di rumah
"Mudah-mudahan untuk Daffa karena beliau masih anak-anak, kuat dan kondisinya selamat," tambahnya.
Ridwan mengatakan, saat kejadian Daffa ada di jalan gang sedang membeli mie tek-tek. Posisi jalan gang itu dekat dengan pintu rumah yang mengeluarkan semburan api akibat kebocoran gas.
"Daffa posisi di depan pintu ini (kurang dari 5 meter) sedang membeli mie tek-tek dari penjual keliling," ujarnya.
Dalam kejadian ini, empat orang meninggal dunia, keempat korban yakni Yunita (28), Ida sumarni (55) dan Iyoh Mariyah (79) yang nerupajan penghuni rumah, sedangkan satu korban lainnya yakni Dedi Sutardi (54) yang dimintai tolong oleh pemilik rumah karena gas yang ada di rumahnya alami kebocoran.
(wip/dir)
