Israel Klaim Komandan Laut Hamas Tewas gegara Serangan Udara di Gaza

Kabar Internasional

Israel Klaim Komandan Laut Hamas Tewas gegara Serangan Udara di Gaza

Novi Christiastuti - detikJabar
Sabtu, 11 Mei 2024 00:30 WIB
Palestinian Abdel Rahman Barika, who survived an Israeli air strike, looks from a damaged house at the site of an Israeli strike, amid the ongoing conflict between Israel and the Palestinian Islamist group Hamas, in Rafah, in the southern Gaza Strip, April 29, 2024. REUTERS/Hatem Khaled
Tatapan Warga Gaza Melihat Puing-puing Bangunan Sisa Serangan Israel. Foto: REUTERS/Hatem Khaled
Jakarta -

Israel mengklaim serangannya melalui udara telah menewaskan komandan unit angkatan laut Hamas di Gaza City, Jalur Gaza. Israel menyebut komandan laut Hamas itu telah melancarkan sejumlah serangan selama perang atau tujuh bulan terakhir.

Mengutip dari detikNews, Jumat (10/5/2024), AFP melaporkan militer Israel mengidentifikasi komandan angkatan laut Hamas yang tewas sebagai Mohammed Ahmed Ali. Israel menyebut Ali tewas pada Rabu (8/5) waktu setempat akibat serangan udara.

Hamas belum memberikan komentar terkait klaim kematian salah satu komandannya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sejumlah sumber dalam kelompok Hamas menyebut Ahmed Ali sebagai anggota sayap bersenjata Brigade Ezzedine al-Qassam. Militer Israel, dalam pernyataannya, mengatakan bahwa "selama perang, Ali bertanggung jawab atas serangan-serangan di wilayah Israel dan terhadap pasukan darat (tentara Israel) yang beroperasi di Jalur Gaza" termasuk yang ada di Jalur Gaza bagian tengah selama seminggu terakhir.

Sayap bersenjata Hamas telah terlibat dalam pertempuran sengit dengan pasukan Israel di berbagai wilayah Jalur Gaza sejak perang meletus pada 7 Oktober tahun lalu, setelah serangan mengejutkan Hamas terhadap Israel bagian selatan.

ADVERTISEMENT

Brigade Ezzedine al-Qassam secara rutin meluncurkan roket ke wilayah Israel. Sayap bersenjata Hamas itu juga mengklaim serangan roket pada Minggu (5/5) terhadap perlintasan Kerem Shalom, yang menghubungkan wilayah Israel dengan Jalur Gaza bagian selatan. Empat tentara Israel tewas akibat serangan itu.

Serangan Hamas pada 7 Oktober tahun lalu dilaporkan menewaskan sekitar 1.200 orang, sebagian besar warga sipil. Militer Israel tidak menjelaskan lebih lanjut apakah mereka meyakini Ahmed Ali terlibat dalam perencanaan atau pelaksanaan serangan tersebut.

Rentetan serangan Israel terhadap Jalur Gaza untuk membalas Hamas, menurut otoritas kesehatan Gaza, telah menewaskan sedikitnya 34.904 orang, kebanyakan perempuan dan anak-anak. Sekitar 78.514 orang lainnya mengalami luka-luka akibat serangan Israel di berbagai wilayah Jalur Gaza.

Artikel ini telah tayang di detikNews dengan judul Gempuran Israel Tewaskan Komandan Angkatan Laut Hamas di Gaza.

(idh/sud)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads