Arkeolog Temukan Lukisan Dinding Kuno Perang Troya di Pompeii

Kabar Internasional

Arkeolog Temukan Lukisan Dinding Kuno Perang Troya di Pompeii

Tim detikEdu - detikJabar
Minggu, 21 Apr 2024 04:30 WIB
Fresco dari reruntuhan Pompeii.
Fresco dari reruntuhan Pompeii. Foto: Kementerian Budaya Italia
Jakarta -

Arkeolog Pompeii menemukan ruang perjamuan disertai lukisan di atas dinding hitam. Kisah dalam lukisan itu terinspirasi peristiwa penting dalam mitologi Yunani, yakni Perang Troya.

Mengutip dari detikEdu, arkeolog menyebut penemuan lukisan tersebut merupakan salah satu yang paling mencolok di pada situs arkeologi Pompeii di Italia selatan. Lukisan kuno tersebut menempati ruang berukuran panjang sekitar 15 meter dan lebar 6 meter bersama hiasan mosaik. Para peneliti memperkirakan dinding ruangan berwarna hitam karena bantu menyembunyikan jelaga akibat paparan lampu minyak.

Perang Troya

Salah satu lukisan dinding (fresco) tersebut menggambarkan Pangeran Paris dari Troya menghadap Putri Helen dari Sparta. Sedangkan di fresco lain, tampak sosok dewa musik dan memanah Yunani, Apollo, sedang memegang lyre untuk merayu pendeta Cassandra.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Pompeii benar-benar merupakan peti harta karun yang tidak pernah berhenti membuat kita terkejut dan takjub karena. setiap kali kita menggali, kita menemukan sesuatu yang indah dan penting," kata Menteri Kebudayaan Italia Gennaro Sangiuliano, dikutip dari Euronews Culture.

"Pasangan mitologi memberikan ide untuk percakapan tentang masa lalu dan kehidupan, yang tampaknya hanya bersifat romantis belaka,"

ADVERTISEMENT

Direktur Taman Arkeologi Pompeii Gabriel Zuchtriegel mengatakan sosok-sosok mitologi di karya seni rupa tersebut membuka diskusi tentang sejarah dan kehidupan, lebih dari sekadar kisah cinta.

"Pada kenyataannya, sosok mereka mengacu pada hubungan antara individu dan takdir: Cassandra yang bisa melihat masa depan tapi tidak ada yang percaya padanya; Apollo yang berpihak pada Troya melawan penjajah Yunani tapi tidak bisa menjamin kemenangan kendati seorang dewa; Helen dan Paris, yang meskipun hubungan cinta mereka tidak benar secara politis, adalah penyebab perang, atau mungkin sekadar dalih," jelasnya.

Sketsa Gladiator

Ruang perjamuan peninggalan Pompeii tersebut terbuka ke area halaman, yang kemungkinan merupakan tempat layanan. Tangga polos di area ini menuju ke lantai atas.

Sedangkan di bawah lengkungan tangga, peneliti menemukan tumpukan besar bahan konstruksi. Mereka juga menemukan sketsa charcoal bergambar dua pasang gladiator. Ada pula objek berbentuk lingga pada plester kasar di lengkungan tangga.

Penggalian di insula 10 Regio IX adalah bagian dari proyek yang lebih luas yang bertujuan untuk mengamankan perimeter antara area yang digali dan tidak digali. Cara ini diharapkan meningkatkan tata letak hidrogeologi untuk memastikan pelestarian warisan Pompeii yang luas secara efektif dan berkelanjutan.

Area warisan Pompeii saat ini terdiri dari lebih dari 13.000 kamar di 1.070 unit hunian. Hingga kini, arkeolog di antaranya telah menemukan rumah dengan toko roti dan fullonica (cuci pakaian).

Di balik bangunan-bangunan ini, terdapat ruang-ruang yang dihias mewah. Peneliti memperkirakan, hiasan serbamahal ini menunjukkan adanya renovasi besar-besaran sebelum hancurnya Pompeii.

Artikel ini telah tayang di detikEdu dengan judul Arkeolog Temukan Lukisan Dinding Kuno di Pompeii, Begini Isinya.

(sud/sud)


Hide Ads