Rest Area Padat, Pemudik Terpaksa Istirahat di Bahu Jalan Tol Cikampek

Rest Area Padat, Pemudik Terpaksa Istirahat di Bahu Jalan Tol Cikampek

Dian Firmansyah - detikJabar
Senin, 15 Apr 2024 20:59 WIB
Para pemudik melepas lelah di bahu jalan Tol Cikampek KM 72
Para pemudik melepas lelah di bahu jalan Tol Cikampek KM 72 (Foto: Dian Firmansyah/detikJabar)
Purwakarta -

Belasan kendaraan pemudik memilih parkir di bahu jalan, seperti pantauan detikJabar di tol Cikampek kilometer 72, sekitar pukul 17.30 WIB. Kendaraan berjejer memanjang ke belakang dengan beragam kegiatan pemudik.

Ada yang hanya sekedar istirahat sejenak, ada yang hanya kebelet kencing, ada yang membuka kap mesin kendaraan untuk mendinginkan mesin dan ada yang menggelar tikar untuk makan dan selonjoran.

Seperti yang dilakukan oleh Ian, pemudik asal Madiun tujuan Tangerang, ia terpaksa parkir di bahu jalan karena rest area selalu penuh, ia sudah lelah dan lapar sehingga menggelar tikar di bahu jalan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Sambil nunggu macet mas, mana laper karena gak kebagian terus masuk rest area, penuh," ujar Ian ditemui detikJabar sambil makan, Senin (15/04/2024) petang.

Ia yang melakukan perjalanan mudik balik bersama keluarganya, sudah mempersiapkan perbekalan selama perjalanan, mulai dari makanan, minuman hingga cemilan yang bisa di santap baik di mobil atau di tempat istirahat.

ADVERTISEMENT

Ian bercerita pengalaman mudiknya yang terjebak macet berjam-jam. Jika waktu normal Madiun-Tangerang ditempuh selama kurang lebih 12 jam, namun saat ini ia sudah melakukan perjalanan selama 10 jam dan baru sampai di wilayah Purwakarta.

"Ya kalo macet gini terus bisa sampai tujuan jam 10 malem, mundur 4 sampai 6 jam dari waktu normal perjalanan. Tadi di Cipali macet sekarang tol Cikampek jadi mending istirahat dulu sebelum kena macet lagi," katanya.

Hal senada diungkapkan Irwan, pemudik asal Cilacap dengan tujuan Sumatera Barat. Ia bahkan mundur waktu perjalan hampir 8 jam karena terjebak macet sejak di wilayah Ciamis, Majalengka dan di Tol Cipali.

"Dari Cilacap jam 9 pagi, biasanya sampai wilayah Karawang Bekasi paling 4 atau 5 jam, ini udah 10 jam, belum ini masih macet," ucap Irwan.

Ia bersama keluarga baru melakukan perjalan hari ini untuk menghindari puncak arus pada Sabtu-Minggu, namun sampai Senin kemacetan masih terjadi.

"Tadinya biar gak terlalu macet, tapi kena macet ini. Kita perjalanan kurang lebih tiga hari ke Sumatera," pungkasnya.

Diketahui, hingga pukul 20.00 WIB, kemacetan di tiga ruas jalan tol, baik tol Cikampek, tol Cipularang, dan tol Cipali masih mengular panjang. Puluhan kilometer kendaraan terjebak yang di sebabkan membludaknya kendaraan, pertemuan arus hingga aktivitas di sejumlah rest area.

(yum/yum)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads