.webp)
Nasib nahas menimpa seorang remaja berumur 16 tahun asal Bandung. Anak lelaki ini tewas mengenaskan, karena tenggelam saat berupaya menyeberangi Sungai Selong saat hendak pulang setelah berziarah.
Peristiwa ini terjadi Sabtu, (13/4/2024) siang tadi sekitar jam 12.00 WIB di kawasan Sungai Selong, atau yang biasa dikenal dengan nama Leuwi Selong Cipalebuh, Kampung Centrong, Desa Bojong Kidul, Kecamatan Pameungpeuk, Kabupaten Garut.
Kasat Polairud Polres Garut AKP Anang Sonjaya mengatakan, kejadian bermula saat remaja bernama Ripan (16) tersebut berjalan bersama rombongan. Informasinya, mereka telah melaksanakan ziarah dari kawasan Gunung Nagara.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Di lokasi kejadian, kata Anang, rombongan berisi 12 orang tersebut hendak menyeberangi sungai. Mereka kemudian berjalan beriringan menembus sungai. Namun, Ripan diduga terpeleset dan terjatuh.
 Petugas saat mengevakuasi jasad remaja Bandung di Sungai Selong Foto: Istimewa |
"Korban terbawa oleh arus. Sungai ini memang memiliki arus yang cukup deras," ungkap Anang.
Ripan terseret, kemudian tenggelam dan menghilang. Kerabatnya yang melihat kejadian tersebut berupaya menolong namun tak berhasil. Mereka kemudian melaporkannya ke warga setempat dan petugas.
Petugas gabungan dari berbagai unsur yang sedang melaksanakan pengamanan tempat wisata tak jauh dari lokasi kejadian, langsung meluncur ke lokasi. Tim SAR gabungan langsung melakukan upaya pencarian dengan menyisir sungai.
Setelah proses pencarian dijalankan, Ripan akhirnya berhasil ditemukan dalam keadaan meninggal dunia. Jasadnya, langsung dibawa ke RSUD Pameungpeuk oleh petugas, kemudian langsung diserahkan ke pihak keluarga untuk dibawa pulang.
"Jenazah korban akan dibawa ke Majalaya, Bandung, karena mereka ini orang Majalaya," pungkas Anang.
(dir/dir)
